Sadis Pria di Jombang Bunuh Bos Media Online Pakai Senapan Angin dan Palu

Jawa Timur

Sadis Pria di Jombang Bunuh Bos Media Online Pakai Senapan Angin dan Palu

Tim detikJatim - detikSulsel
Sabtu, 16 Sep 2023 18:20 WIB
Jenazah kabiro media online Jombang M Sapto Sugiyono (46) yang tewas dibunuh tetangga.
Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim
Jombang -

Pria bernama Moch Hasan Syafi'i alias Daim (54) di Jombang, Jawa Timur (Jatim) ditangkap polisi atas kasus pembunuhan terhadap kepala biro media online bernama M Sapto Sugiyono (46). Daim menembak kepala korban dengan senapan angin lalu memukulnya dengan palu.

"Awalnya tersangka (Daim) membawa senapan angin mendatangi korban yang duduk-duduk di depan rumahnya," kata Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Aldo Febrianto seperti dikutip dari detikJatim, Jumat (15/9/2023).

Pembunuhan itu terjadi di Dusun Sambongduran, Desa Jombang, Kecamatan Jombang, Kamis (14/9) malam, sekitar pukul 19.30 WIB. Pelaku dan korban bertetangga, Daim awalnya mendatangi kediaman korban dan langsung menembak kepalanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban Sapto yang ditembak kemudian kabur dengan berjalan sempoyongan. Pelaku yang melihat korban belum tewas lantas mengambil palu di rumahnya. Dia lalu mengejar pelaku hingga tersungkur.

"Ketika korban tersungkur, pelaku langsung memukuli kepala korban dengan palu," terang Aldo.

ADVERTISEMENT

Pelaku Dendam ke Korban

Wakapolres Jombang Kompol Hari Kurniawan mengungkapkan bahwa pelaku nekat menghabisi nyawa korban karena merasa pekerjaannya kerap diganggu. Namun Hari menegaskan motif itu masih perlu didalami penyidik.

"Motifnya hanya karena perasaan dendam, merasa pekerjaannya diganggu. Itu baru pengakuan sepihak pelaku. Belum kami periksa saksi-saksi yang lain," ujar Hari saat jumpa pers di Mapolres Jombang, Jumat (15/9).

Pelaku mengatakan bahwa korban kerap mengganggu Daim setiap ia melancarkan bisnisnya, mulai dari bisnis padi, odong-odong, sampai dagang kantong plastik. Namun sekali lagi polisi masih hendak mendalami motif tersebut.

"Kami akan periksakan pelaku ke psikolog RSUD Jombang terkait kejiwaannya. Dia (Daim) terguncang karena pertama kali membunuh orang. Sehingga apa yang dia ceritakan kami belum bisa memastikan kebenarannya," imbuhnya.




(hmw/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads