Remaja di Mamuju Ngaku Dikeroyok-Diancam Anak Anggota DPRD Sulbar

Sulawesi Barat

Remaja di Mamuju Ngaku Dikeroyok-Diancam Anak Anggota DPRD Sulbar

Hafis Hamdan - detikSulsel
Senin, 04 Sep 2023 12:56 WIB
Remaja bernama Fitra (19) di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengaku dikeroyok dan diancam anak anggota DPRD Sulbar Iksan Syarif.
Foto: Remaja bernama Fitra (19) di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengaku dikeroyok dan diancam anak anggota DPRD Sulbar Iksan Syarif. (dok.istimewa)
Mamuju -

Remaja bernama Fitra (19) di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengaku dikeroyok dan diancam anak anggota DPRD Sulbar Iksan Syarif. Korban dianiaya oleh anak Iksan bareng 6 rekannya.

"Tiba-tiba saja diadang (korban). Menurut keterangannya itu 1 sampai 7 orang yang adang, termasuk anak anggota DPRD itu," ujar pendamping hukum Fitra, Busman Rasyid saat dihubungi detikcom, Senin (4/9/2023).

Busman mengatakan korban dikeroyok di Jalan Marthadinata, Kelurahan Simboro, Mamuju pada Minggu (3/9) sekitar pukul 21.00 Wita. Saat itu, korban tiba-tiba didatangi oleh para pelaku yang tidak dikenalnya usai mengantar temannya bernama Rizal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak baku (saling) kenal korban dengan pelaku," kata Busman.

Busman menuturkan korban dikeroyok oleh pelaku menggunakan kayu. Akibat kekerasan tersebut, korban mengalami bengkak di pelipis mata hingga tangan kanannya mengalami luka terbuka.

ADVERTISEMENT

"Menurut korban dipukul pakai kayu, atas kejadian itu mengakibatkan saudara Fitra mengalami luka di pelipis bahkan bengkak sampai sekarang. Leher juga kena pukulan dan bagian tangan mengalami luka sobek," ungkapnya.

Busman menambahkan lokasi korban dikeroyok tidak jauh dari rumah Rizal. Dia pun mengetahui jika salah satu pelaku merupakan anak anggota DPRD Sulbar berdasarkan informasi Rizal yang langsung ke lokasi.

"Kenapa ditahu karena si Rizal sempat mendengar kejadian dan langsung lari ke TKP, itu sempat ketemu dengan anak anggota DPRD yang kami maksud. Bahkan anak anggota DPRD itu sempat melakukan pengancaman kepada Rizal juga," bebernya.

Di sisi lain, Busman mengaku belum menerima informasi dari Rizal terkait nama anak Iksan yang menjadi salah satu pelaku penganiayaan. Kendati demikian, dia menyebut kasus itu sudah dilaporkan ke Polresta Mamuju.

"Tidak ada (info nama anak Iksan). Semalam kami memasukkan laporan," kata Busman.

Sementara itu, Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir membenarkan adanya laporan korban. Hanya saja dia belum mengetahui lebih jauh penanganan kasus tersebut.

"Iya semalam ada laporannya," tuturnya.




(hsr/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads