Pusat Polisi Militer (Puspom) Angkatan Darat (AD) turun tangan melakukan pemeriksaan terhadap Mayor Dedi Hasibuan usai membawa rombongan TNI ke Polrestabes Medan. Mayor Dedi pun sudah dibawa ke Jakarta.
"Untuk Mayor Dedi sekarang di Jakarta. Kita serahkan pemeriksaannya ke Puspom TNI," kata Kapendam I/BB Kolonel Rico Siagian, seperti dikutip dari detikSumut, Selasa (8/8/2023).
Menurut Rico, Mayor Dedi sempat diperiksa oleh Staf Intelijen Kodam I/BB (Satinteldam) untuk dimintai keterangan serta klarifikasi. Selanjutnya barulah Mayor Dedi dibawa ke Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rico mengaku belum bisa memastikan apakah Mayor Dedi akan disanksi. Dia menegaskan hal itu baru dapat diketahui setelah Mayor Dedi diperiksa.
"Nanti kita lihat apa hasil pemeriksaan Puspom," sebutnya.
Panglima TNI Anggap Aksi Mayor Dedi Tak Etis
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono juga telah merespons aksi Mayor Dedi. Menurut Yudo, aksi Mayor Dedi tersebut tidak etis sehingga memerintahkan Mayor Dedi diperiksa.
"Ya, itu kemarin saya sudah perintahkan Danpom TNI, langsung diperiksa," ujar Panglima TNI Laksamana Yudo, dikutip dari detikNews, Senin (7/8).
Yudo mengatakan pihaknya perlu mengetahui penyebab anak buahnya dalam jumlah banyak mendatangi Polrestabes Medan. Meski dia sudah melihat video viral perbuatan anak buahnya.
"Sudah saya perintahkan, nanti akan kita periksa mereka yang melakukan, yang ke polres itu akan kita periksa dulu, apa masalahnya dan mungkin kemarin kan sudah bukti awal bahwa mereka melakukan itu," kata dia.
Diakuinya perbuatan Mayor Dedi Cs kurang etis. Sehingga perlu dilakukan pemeriksaan.
"Ya saya kira kurang etis prajurit TNI seperti itu," tambah Yudo.
(hmw/asm)