.webp)
Pemuda berinisial MI (27) di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) ditangkap polisi usai merampas ponsel dan uang milik pekerja seks komersial (PSK) berinisial MD (33). Pelaku melancarkan aksinya dengan modus memesan jasa prostitusi korban melalui aplikasi kencan.
"Pelaku menggunakan aplikasi memesan seorang perempuan," kata Kasat Reskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi dalam keterangannya, Senin (7/8/2023).
Pelaku membegal korban di Jalan Komjen M Jasin Boulevard Kelurahan Mokoau, Kecamatan Kambu, Kendari pada Sabtu (5/8) sekitar pukul 14.10 Wita. Kejahatan itu berawal saat pelaku menjemput korban di sebuah hotel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban ini dijemput oleh pelaku memakai motor," ujarnya.
Saat tiba di Jalan M Jasin Boulevard, pelaku lalu membawa korban ke sebuah lorong yang sepi. Pelaku selanjutnya mengambil barang-barang berharga milik korban.
"Korban kaget lalu mencoba melakukan perlawanan. Kemudian pelaku mencekik leher korban dari arah belakang sambil mengeluarkan pisau dapur dari pinggangnya dan mengenai tangan kiri korban. Pelaku kemudian mengayunkan pisaunya yang mengenai pelipis mata kiri Korban," katanya.
Setelah menganiaya korban, pelaku lalu membawa kabur ponsel dan uang Rp 3 juta milik korban. Korban lalu melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Setelah melakukan penyelidikan, pelaku diamankan di sebuah rumah di Jalan Kancil Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kendari pada Minggu (6/8) sekitar pukul 21.00 Wita.
"Pelaku sudah ditangkap dan dilakukan pemeriksaan oleh penyidik," ungkap dia.
(hmw/asm)
