Polisi mendalami pemilik truk terguling di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis solar ilegal. Koordinator Pelabuhan Bangsalae Siwa, Andi Lani yang diduga sebagai pemilik truk tersebut telah diperiksa polisi.
Kapolres Wajo AKBP Fatchur Rochman mengatakan Andi Lani sudah menjalani pemeriksaan terkait dugaan kepemilikan truk tersebut. Namun Fatchur mengaku masih akan mendalaminya lebih jauh.
"Kalau kebenaran itu (Andi Lani sebagai pemilik 340 jeriken solar) mau diakuratkan dulu, siapa sebenarnya," kata Fatchur saat dikonfirmasi detikSulsel, Sabtu (15/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fatchur menyebut solar ilegal itu dikumpulkan dari Kabupaten Bone. Berdasarkan keterangan yang diperoleh, solar itu rencananya akan dibawa menuju ke Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).
"Karena itu kan sumbernya dari Bone toh, ini cuma melintas di wilayah Wajo. Dan itu mau dibawa ke Morowali," ujar Fatchur.
Namun demikian, Fatchur mengaku belum bisa memastikan apakah solar itu akan diperuntukkan untuk keperluan industri. Sebab saat ini pihaknya masih sementara melakukan pendalaman terkait pemilik solar tersebut.
"Itu penggunaan (tambang) belum bisa kita pastikan. Saat ini mau diakuratkan dulu, siapa sebenarnya pemiliknya," sebutnya.
Kasat Reskrim Polres Wajo AKP Theodorus Echeal mengemukakan, pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi dalam kasus ini. Pihaknya juga akan mengundang saksi ahli untuk mendalami lebih jauh kasus ini.
"Sudah ada 4 saksi yang diperiksa dan akan terus bertambah saksinya. Kita juga akan periksa saksi ahli untuk menjelaskan bahwa solar tersebut betul solar industri atau solar dari pom bensin," ucapnya.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
Truk Terguling gegara Gagal Nanjak
Truk bermuatan 340 jeriken solar ilegal itu terguling di Jalan Andi Unur, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo pada Rabu (12/7) sekitar pukul 20.08 Wita. Truk itu diduga gagal menanjak sehingga terguling.
"Betul, truk pengangkut solar terguling. Barang bukti dan sopir sudah ada diamankan di polres," kata AKP Theodorus kepada detikSulsel, Rabu (12/7/).
Saat kejadian, seorang warga bernama Abdul Muis menyaksikan truk terguling. Dia mengatakan truk tersebut mengangkut ratusan jerigen BBM jenis solar. Truk terguling karena tidak bisa menanjak.
"Mobil truk yang terguling ini tidak bisa menanjak sehingga berjalan mundur dan menabrak pohon dan pembatas jalan. Apalagi di lokasi ini memang sering terjadi kecelakaan karena jalan menikung dan medan yang menanjak," terangnya.
Muis menuturkan truk tersebut mengangkut jerigen ukuran 30 liter yang berisi solar. Ratusan jerigen solar tersebut telah diamankan di Mapolres Wajo.
"Kalau saya tidak salah dengar tadi sekitar 340 jerigen berukuran 30 liter yang berisi solar. Semuanya sudah ada di Polres Wajo," jelasnya.