Solar Ilegal yang Diangkut Truk Terguling di Wajo Mau Dibawa ke Morowali

Solar Ilegal yang Diangkut Truk Terguling di Wajo Mau Dibawa ke Morowali

Agung Pramono - detikSulsel
Sabtu, 15 Jul 2023 18:00 WIB
Sebuah truk yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis solar terguling di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Foto: Sebuah truk yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis solar terguling di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel). (dok.istimewa)
Wajo - Truk di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis solar ilegal berasal dari Bone. Polisi menyebut BBM tersebut rencananya akan dibawa ke Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).

"Karena itu kan sumbernya dari Bone toh, ini cuma melintas di wilayah Wajo. Dan itu mau dibawa ke Morowali," kata Kapolres Wajo AKBP Fatchur Rochman kepada detikSulsel, Sabtu (15/7/2023).

Fatchur mengaku belum bisa memastikan apakah solar itu untuk tujuan industri. Pihaknya juga sementara melakukan pendalaman terkait pemilik solar tersebut.

"Itu penggunaan (tambang) belum bisa kita pastikan. Saat ini mau diakuratkan dulu, siapa sebenarnya pemiliknya," sebutnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Wajo AKP Theodorus Echeal menambahkan pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi dalam kasus ini. Pihaknya juga akan mengundang saksi ahli untuk pendalaman lebih lannjut.

"Sudah ada 4 saksi yang diperiksa dan akan terus bertambah saksinya. Kita juga akan periksa saksi ahli untuk menjelaskan bahwa solar tersebut betul solar industri atau solar dari pom bensin," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, truk terguling di Wajo pada Rabu (12/7) sekitar pukul 20.08 Wita itu ternyata mengangkut BBM jenis solar ilegal. Polisi pun telah memeriksa terduga pemilik mobil yakni Koordinator Pelabuhan Bangsalae Siwa, Andi Lani.

"(Andi Lani) Dimintai keterangan," kata Fatchur, Sabtu (15/7).

Fatchur mengatakan saat ini pihaknya masih akan mendalami dugaan Andi Lani sebagai pemilik 340 jeriken solar yang diangkut oleh truk terguling di Wajo. Solar ilegal yang diangkut disebut berasal dari Kabupaten Bone.

"Kalau kebenaran itu (Andi Lani sebagai pemilik 340 jeriken solar) mau diakuratkan dulu, siapa sebenarnya. Karena itu kan sumbernya dari Bone toh," bebernya.


(asm/sar)

Hide Ads