Polisi Siap Beri KKB Penyandera Pilot Susi Air Rp 5 M Asal Bukan Beli Senjata

Papua

Polisi Siap Beri KKB Penyandera Pilot Susi Air Rp 5 M Asal Bukan Beli Senjata

Raymond Latumahina - detikSulsel
Senin, 03 Jul 2023 18:22 WIB
Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri.
Foto: Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri. (Foto: Raymond Latumahina/detikcom)
Jayapura -

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menegaskan siap memberikan uang tebusan senilai Rp 5 miliar kepada KKB pimpinan Egianus Kogoya untuk membebaskan Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens. Tebusan itu akan diberikan asalkan uangnya tidak digunakan KKB untuk membeli amunisi dan senjata api.

"Kalau dia minta (uang) kita kasih, yang pasti aparat TNI-Polri akan pastikan tidak boleh ada lagi amunisi dan senjata dijual di Tanah Papua," kata Mathius kepada wartawan di Kota Jayapura, Senin (3/7/2023).

Mathius menegaskan pemberian uang tebusan itu bersyarat hanya untuk membebaskan pilot Susi Air dengan selamat. Uang itu bukan untuk memenuhi tuntutan KKB yang menginginkan kemerdekaan atau membeli senjata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi kalau Egi meminta untuk membeli senjata, mengasih amunisi apalagi bargaining-nya, diskusi, atau negosiasi ini untuk merdeka, tidak ada dalam kamus untuk itu," tegasnya.

"Jadi tidak kata lain, kalau minta hal-hal itu tentunya kami akan tolak. Saya dan Pangdam pasti akan tolak. Kami negara, jadi tidak ada lagi urusan yang lain. Tapi kalau negosiasi untuk kebaikan tentunya itu bisa dipertimbangkan," tambah Mathius.

ADVERTISEMENT

Mathius menegaskan upaya negosiasi masih menjadi langkah prioritas. Pihaknya melibatkan TNI, unsur pemerintah, tokoh agama dan adat bahkan keluarga Egianus Kogoya.

"Di sisi lain kami juga menyiapkan langkah-langkah penegakan hukum bersama-sama teman-teman TNI," jelas Mathius.

Mathius menegaskan pihaknya hanya menyiapkan uang maksimal Rp 5 miliar untuk KKB. Mekanisme pemberian uang itu juga masih dikaji agar tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari.

"Karena kami memahami hukum tidak mau melibatkan Pemerintah Daerah nanti salah dalam mekanisme uang, makanya paling tidak saya cuma bilang Rp 5 miliar," ujarnya.

Mathius meyakini KKB pimpinan Egianus Kogoya akan menerima upaya negosiasi ini. Dia optimis pilot berkebangsaan Selandia Baru itu bisa dibebaskan dalam kondisi selamat.

"Kita semua berdoa dengan kekuatan doa dan iman. Saya sangat meyakini bahwa itu bisa selesaikan, pasti Egi akan membantu menyelesaikan secara baik, damai, dan secara budaya orang Papua," tandasnya.

Diketahui, KKB pimpinan Egianus Kogoya menyandera pilot Susi Air Susi Air Philip Mark Mehrtens pada 7 Februari 2023. Selain menyandera pilot, Egianus juga membakar pesawat usai mendarat di Bandara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.




(sar/asm)

Hide Ads