Viral Pria Dikeroyok Warga di Kendari, Dipicu Cekcok Antarkelompok

Sulawesi Tenggara

Viral Pria Dikeroyok Warga di Kendari, Dipicu Cekcok Antarkelompok

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Minggu, 04 Jun 2023 13:31 WIB
Pria dikeroyok warga di Kendari, Sultra.
Foto: Pria dikeroyok warga di Kendari, Sultra. (Dok. Istimewa/Tangkapan Layar)
Kendari -

Viral di media sosial warga mengeroyok seorang pria menggunakan kepalan tangan dan balok di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Satu orang inisial MR diamankan polisi dalam insiden tersebut.

Pengeroyokan terjadi di Jalan H. Supu Yusuf, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga pada Jumat (2/6) sekitar pukul 18.30 Wita.

"Ini yang diamankan inisial MR merupakan teman dari pria yang dikeroyok warga," kata Kanit Reskrim Polsek Mandonga Ipda Andry Irwanto kepada detikcom, Sabtu (3/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andry menuturkan pengeroyokan berawal dari cekcok wanita berinisial UL dengan pria berinisial CM di lokasi kejadian sekitar pukul 15.30 Wita. Saat itu UL dan suaminya inisial EK keluar dari sebuah hotel karena tersinggung dengan pria inisial CM yang merekamnya dengan 'teriakan 250' dan mengunggahnya ke media sosial.

"Nah ini CM ada temannya yang juga berteman dengan kelompoknya UL. Disampaikanlah ke UL bahwa kalian dipost begini-begini. UL keberatan, terjadi ribut dan bertengkar mulut, tapi selesai clear di situ," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

"UL dan CM ini tidak saling kenal, tapi CM ini ternyata ada saling kenal di WhatsApp dengan temannya UL," beber dia.

Keributan itu kemudian didengar oleh teman-teman dari CM. Andry menuturkan teman-temannya tak tinggal diam dan mendatangi lokasi.

"Temannya si CM cerita ke temannya. Temannya ini cerita ke teman-temannya lagi, jadi baku panggil-panggil datang di situ. Ditungguin lah ini kelompoknya UL dengan suaminya di depan hotel," bebernya.

Mengetahui kelompok CM berada di depan hotel, UL juga memanggil teman-temannya hingga terjadilah keributan kedua kelompok. Warga yang mendengar keributan lalu datang ke tempat itu.

Sedangkan kedua kelompok tersebut berhasil kabur dan hanya beberapa orang yang diamankan warga. Karena sejumlah pria melakukan perlawanan dan menganiaya UL, warga lalu melakukan pengeroyokan dengan kepalan tangan hingga balok.

"Kenapa dikeroyok oleh warga alasannya dari UL, mereka (pihak CM) datang duluan menyerang ke pihak UL," ujarnya.

Dalam insiden ini, polisi lalu mengamankan sejumlah orang yang diduga terlibat dari keributan tersebut. Setelah diselidiki, satu orang dari kelompok CM yang dikeroyok warga inisial MR diamankan.

"Masih kita lakukan pengembangan. Kita masih mau memanggil beberapa orang lagi untuk memperjelas masalah," ungkapnya.

Ia menuturkan dalam kasus ini korban berasal dari pihak UL dan kelompok CM sebagai pelaku penganiayaan. Akibat insiden itu, UL mengalami luka gores di leher akibat cakaran, EK mengalami rasa sakit pada kepala atas akibat pukulan tangan dan MR mengalami rasa sakit pada bagian kepala dan badan akibat pukulan tangan.

Sementara dalam video beredar, tampak seorang pria dikejar dan diamuk oleh warga. Pria tersebut nyaris terkena kayu yang dipukul ke arahnya.

Tampak pria itu melawan dengan menendang. Namun tak berkutik saat beberapa orang terlibat mengeroyoknya.




(ata/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads