Polisi menangkap Sulbun (43), pemilik warung coto Makassar yang memperkosa gadis disabilitas berusia 15 tahun dengan modus mengajak korban menonton video porno. Terungkap, korban merupakan salah satu karyawati pelaku.
Dalam foto yang diterima detikSulsel, tampak pelaku Sulbun mengenakan baju kerah abu-abu dengan motif garis putih. Ia tampak memiliki potongan rambut pendek.
Sementara pada saat jumpa pers yang digelar polisi pada Jumat (2/6), tampak pelaku mengenakan baju tahanan polisi. Dia turut dihadirkan saat polisi merilis kasus pemerkosaan ini.
Ulah bejat Sulbun berawal saat korban bekerja di warung coto milik pelaku di Jalan Sungai Saddang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sekitar 2 tahun yang lalu. Korban bekerja di warung coto milik pelaku karena mengikuti jejak ayahnya yang lebih dulu bekerja di warung coto tersebut.
Pelaku kemudian diam-diam kerap mengajak korban menonton video porno bersama. Hingga pada Januari 2023, pelaku mulai meminta korban untuk mempraktikkan adegan dalam video porno tersebut.
"Pelaku menawari video film porno kepada korban yang dimana pelaku langsung (sampaikan) daripada kamu menonton lebih langsung dipraktikkan saja," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan Hutagaol saat jumpa pers di Polrestabes Makassar, Jumat (2/6/2023).
Menurut Ridwan, pelaku kerap melakukan aksi tak senonohnya itu setiap saat korban selesai bekerja di warung coto tersebut. Sulbun memanfaatkan kondisi jika warung coto miliknya sedang sepi.
"Jadi korban ini kerja sudah 2 tahun. Kondisi pas lagi sepi (terjadi perkosaan). Iming-imingnya tidak ada, karena tadi keterbelakangan. Hanya untuk nafsu saja," katanya.
Perkosaan tersebut terjadi dalam kurun waktu Januari hingga Februari 2023. Hingga akhirnya korban sudah 7 kali diperkosa hingga dia kini berbadan dua.
"Korban sekarang sedang hamil 5 bulan," kata Ridwan.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya...
Simak Video "Video Pengakuan Pembakar Pos Polisi di Makassar: Nggak Tahu, Bodoh Saya"
(hmw/sar)