Polisi Amankan 14 Pelaku Tawuran di Makassar, Dibina di Balla Barakka

Kota Makassar

Polisi Amankan 14 Pelaku Tawuran di Makassar, Dibina di Balla Barakka

Ihksan Bayu Aji Saputra - detikSulsel
Rabu, 17 Mei 2023 16:29 WIB
14 pelaku tawuran di Makasar dibina. Dokumen Istimewa
Foto: 14 pelaku tawuran di Makasar dibina. Dokumen Istimewa
Makassar -

Polisi mengamankan 14 pelaku tawuran di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Para pelaku juga diberikan pembinaan dalam program Balla Barakka atau rumah barokah.

"Memang ada kejadian 1 tawuran dan ada 14 orang kita amankan, itu masukkan di program Balla Barakka untuk olah pembinaan mereka," ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib kepada detikSulsel, Rabu (17/05/2023).

Balla Barakka merupakan program Polrestabes Makassar untuk meminimalisir kasus kriminalitas.Para pelaku yang ditangkap selain diproses hukum juga diberikan pembinaan di sebuah rumah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kombes Ngajib mengatakan tawuran awalnya terjadi di Jalan Muh Tahir, Kecamatan Tamalate, Makassar, Selasa (16/5) malam. Kejadian tersebut berawal saat sekelompok remaja duduk di pinggir kanal dan didatangi oleh sekelompok lainnya.

"Jadi penyebabnya itu kan ada anak-anak nongkrong pinggir kanal, kemudian ada sekelompok yang lain datang ke situ memancing, mengejek, akhirnya terjadi tawuran," ungkap Ngajib.

ADVERTISEMENT

Ngajib menjelaskan pihaknya melakukan pembubaran juga di waktu yang sama di dua tempat berbeda. Pembubaran tersebut dilakukan terhadap para pemuda yang berkumpul di malam hari guna meminimalisir tawuran.

"Di Panakukkang Jalan pengayoman, yang satunya di Sudiang. Itu bukan tawuran, kan saya sudah tekankan sama anggota di lapangan kalau ada anak-anak kumpul langsung dibubarin antisipasi tawuran," katanya.

Program Balla Barakka

Kombes Ngajib mengatakan Balla Barakka merupakan program yang menyiapkan tempat baik untuk pembinaan kepada anak-anak. Dia menyebut rumah barokah itu juga dilengkapi dengan pos TNI-Polri.

"Disiapkan pos yang kemudian kita bersama-sama TNI Polri serta partisipasi masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Tamalate dan wilayah kecamatan Makassar," tuturnya.

Ngajib mengatakan rumah singgah tersebut sengaja ditempatkan di titik rawan terjadi tawuran sehingga hal tersebut dapat mengantisipasi anak-anak untuk tidak melakukan tawuran.

"Sebelumnya ada beberapa yang terjadi tawuran, dan harapan dengan adanya pos dan Balla Barakka ini diharapkan membawa berkah kepada anak-anak yang kita bina di sini," ucapnya.

Ngajib mengatakan pihaknya sudah menyiapkan fasilitas perpustakaan di rumah tersebut. Hal itu dilakukan lantaran masih banyaknya anak-anak yang tidak sekolah.

"Tentunya tempat ini kita siapkan ada juga perpustakaan untuk memberikan pelajaran dasar untuk anak-anak di sini tentunya yang tidak mengikuti pelajaran formal, atau yang putus sekolah maupun yang tidak sekolah," katanya.

"Ya karena yang pertama, banyak anak-anak disini ayang tidak mendapatkan pendidikan di sekolah, sehingga kita mengambil waktu dan tempat untuk mendidik mereka, supaya mereka bisa menggapai masa depan atau cita-cita yang mereka inginkan," paparnya.

Ia juga menyiapkan beberapa personil Satuan Samapta Polrestabes Makassar di setiap rumah singgah yang nantinya bertugas untuk membimbing anak-anak nantinya.

"Kita berikan buku untuk mereka bisa mendapatkan pelajaran dasar pendidikan, baik pendidikan secara umum maupun keagamaan," sambung Perwira tiga melati itu.




(hmw/nvl)

Hide Ads