Pengemudi Fortuner Tabrak Pemotor-Tewas di Kendari Warga Morowali Sulteng

Sulawesi Tengah

Pengemudi Fortuner Tabrak Pemotor-Tewas di Kendari Warga Morowali Sulteng

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Kamis, 27 Apr 2023 12:03 WIB
Gambar CCTV saat Fortuner putar arah dan ditabrak pemotor di Kendari.
Foto: Gambar CCTV saat Fortuner putar arah dan ditabrak pemotor di Kendari. (dok. istimewa)
Kendari -

Polisi mengungkap identitas pengemudi Fortuner, MS (30) yang terlibat kecelakaan maut di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) hingga menyebabkan pemotor inisial US (17) tewas. Pelaku merupakan warga Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).

"Iya dia orang Morowali," kata Kasatlantas Polresta Kendari AKP Muchsin kepada detikcom, Kamis (27/4/2023).

MS yang beralamatkan di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali awalnya ke Kendari dalam rangka berlibur bersama keluarganya. Muchsin mengungkapkan MS tiba di Kendari pada Minggu (23/4) sekitar pukul 16.00 Wita.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia kan dari Morowali (mengemudikan mobil) dan tiba di Kendari sekitar pukul 16.00 Wita," ujar Muchsin.

Kecelakaan itupun terjadi saat MS hingga korban sempat terlindas ban kanan belakang mobil Fortuner tersebut. Namun sang sopir justru tancap gas dan meninggalkan lokasi kejadian kembali ke Morowali.

ADVERTISEMENT

"Dia pulang ke Morowali tapi saya kurang tahu kapan, terus dia berniat menyerahkan diri ke polisi," ujarnya.

Muchsin mengungkapkan MS menyerahkan diri dengan diantar keluarganya. Pelaku datang ke Maporlesta Kendari pada Rabu (26/4) malam tadi.

"Tadi malam tiba (di Mapolresta Kendari) diantar keluarganya. Dia memang niat menyerahkan diri," papar Muchsin.

Sementara, MS mengaku datang ke Kendari bersama keluarganya dalam rangka berlibur. Dia mengaku panik saat kecelakaan terjadi hingga meninggalkan TKP.

"Pada saat kejadian, saya panik dan harus berbuat apa karena saya bersama keluarga di Kendari hanya datang berlibur," ungkap MS.

MS mengaku akan bertanggungjawab terkait peristiwa maut itu. "Saya sendiri menyerahkan diri ke Polresta Kendari dan siap mengikuti proses hukum yang berlaku," pungkasnya.




(sar/asm)

Hide Ads