Siswi SMP Bone Tewas Usai Diperkosa Temannya, Polisi Tunggu Hasil Visum

Siswi SMP Bone Tewas Usai Diperkosa Temannya, Polisi Tunggu Hasil Visum

Agung Pramono - detikSulsel
Rabu, 22 Feb 2023 15:02 WIB
Kasat Reskrim Polres Bone AKP Boby Rahman.
Foto: Kasat Reskrim Polres Bone AKP Boby Rahman. (Agung Pramono/detikSulsel)
Bone -

Polisi tengah mendalami penyebab kematian siswi SMP di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang diduga tewas usai diperkosa temannya inisial AM (15). Polisi tengah menunggu hasil visum korban dari rumah sakit.

"Kita minta hasil visum dan hasil rekam mediknya untuk penyebab kematian korban ini apakah benar-benar karena demam atau depresi atau seperti apa," kata Kasat Reskrim Polres Bone AKP Boby Rachman saat ditemui detikSulsel, Rabu (22/2/2023).

Boby mengatakan hasil visum itu akan jadi acuan untuk menentukan status perkara ini. Pihaknya akan segera melakukan gelar perkara usai mempelajari rekam jejak medis korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Harusnya hari ini sudah ada masuk berkasnya. Nanti kita usahakan gelar perkaranya," sebutnya.

Boby mengaku, kasus ini harus diselesaikan cepat lantaran menjadi atensi dari pemerintah pusat. Pihak Kementerian Sosial (Kemensos) disebut juga menyoroti kasus ini.

ADVERTISEMENT

"Kita harus cepat ungkap kasus ini, apalagi ini diatensi oleh Kemensos. Jadi memang sudah menjadi perhatian pusat, ada timnya Kemensos yang datang langsung di kantor," jelas Boby.

Diketahui, polisi mengungkap terduga pelaku pemerkosaan ini merupakan rekan sekolah korban yang berinisial AM (15). Terduga pelaku juga tengah menjalani pemeriksaan di Polres Bone hari ini.

"Berdasarkan laporan polisi yang kami terima untuk terduga pelaku satu orang inisial AM berumur 15 tahun. Kebetulan teman sekolahnya dari korban," paparnya.

Diketahui, kasus dugaan pemerkosaan ini dilaporkan orang tua korban pada 20 Februari 2023 lalu. Peristiwa itu diperkirakan terjadi di akhir bulan Januari tahun 2023 di sebuah rumah kosong yang terletak di Kelurahan Ujang Tanah, Kecamatan Cenrana.

Setelah kejadian itu, korban jatuh sakit hingga dirawat di rumah sakit. Namun pada 16 Februari 2023, korban dinyatakan meninggal dunia.




(sar/asm)

Hide Ads