Polisi Ungkap Kondisi 15 Pekerja Usai Disandera KKB Egianus Kogoya di Nduga

Papua Tengah

Polisi Ungkap Kondisi 15 Pekerja Usai Disandera KKB Egianus Kogoya di Nduga

Jonh Roy Purba - detikSulsel
Rabu, 08 Feb 2023 22:16 WIB
Pekerja proyek puskesmas menjalani pemeriksaan medis di RSUD Mimika usai disandera KKB di Nduga.
Pekerja proyek puskesmas menjalani pemeriksaan medis di RSUD Mimika usai disandera KKB di Nduga. Foto: (Jonh Roy Purba/detikcom)
Mimika -

Sebanyak 15 pekerja pembangunan puskesmas di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Tengah telah dievakuasi ke Kabupaten Mimika setelah disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB). Mereka langsung menjalani pemeriksaan medis di rumah sakit.

Pantauan detikcom di RSUD Mimika, Rabu (8/2/2023), para pekerja itu mendarat dengan selamat di Base Ops Lanud Yohanis Kapiyau, Timika. Selanjutnya mereka langsung dibawa ke RSUD Mimika untuk menjalani pemeriksaan medis.

Di rumah sakit, terlihat 15 pekerja tersebut mengikuti pemeriksaan kesehatan. Mereka ditanyai mengenai keluhan yang dirasakan oleh petugas medis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya para pekerja lalu dibawa ke Polres Mimika. Mereka akan beristirahat di sana serta dimintai keterangan.

Wakapolda Papua Brigjen Ramdani Hidayat mengungkapkan evakuasi terhadap 15 pekerja itu dilakukan dari Paro menuju Kenyam dan kemudian ke Kabupaten Mimika dengan menggunakan helikopter milik TNI dan Polri. Dia kemudian mengungkap kondisi para pekerja.

ADVERTISEMENT

"Tadi mereka menjalani check up dan mereka tadi kalau kita lihat sehat dan mudah-mudahan sehat. Tadi kelihatan wajahnya sehat semua. Cuman kita cek lagi di Rumah Sakit Umum Daerah Mimika," kata Ramdani kepada wartawan di Mimika, Rabu (8/2/2023).

Ramdani menegaskan apa yang dirasakan atau alami oleh seluruh pekerja belum bisa disampaikan secara pasti. Apalagi mereka baru berhasil dievakuasi.

"Nantilah kita akan minta keterangannya. Baru kita akan dalami semua. Yang penting mereka saat ini sudah di Timika dan berhasil kita evakuasi dan dalam keadaan sehat. Itu dulu. Utamanya selamat dulu," tegasnya.

"Memang semua peristiwa ada ceritanya. Namun bagi kami TNI dan Polri menyelamatkan para pekerja dan pilot. Untuk ceritanya nanti dulu. Intinya kita fokus menyelamatkan dulu. Menyelamatkan 15 karyawan ini dulu. Alhamdulillah sudah selamat," ujarnya.

Sebelumnya diketahui, TNI-Polri berupaya melakukan evakuasi terhadap 15 pekerja yang sebelumnya disandera KKB di bawah pimpinan Egianus Kogoya. Sementara kondisi pilot Susi Air yang sebelumnya juga dilaporkan disandera belum diketahui.

"Saya belum bisa menjelaskan bagaimana kondisi pilot tersebut," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Prabowo kepada wartawan di Mimika, Rabu (8/2).

Menurut Benny, pihaknya masih fokus melakukan evakuasi 15 pekerja yang sudah dilepaskan KKB. Di samping itu, dia mengaku masih menunggu informasi lebih lanjut soal kondisi pilot Susi Air.

"Tim gabungan saat ini sedang berupaya mencari informasi," katanya.




(asm/asm)

Hide Ads