Perampok di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyatroni rumah mahasiswi kedokteran berinisial A. Peristiwa tersebut membuat korban trauma usai diancam pakai pisau dapur.
"Kita terima laporan bahwa ada orang masuk rumah (perampok), setelah kita cek ternyata memang betul," kata Kapolsek Panakkukang Kompol Abdul Aziz kepada detikSulsel, Kamis (26/1/12).
Abdul mengatakan perampokan itu terjadi di perumahan Mega Square, Jalan Athira, Kecamatan Panakkukang, Makassar. Pelaku beraksi sekitar pukul 00.30 Wita, dini hari tadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadian jam 12 lewat hampir setengah 1," ujarnya.
Abdul mengungkapkan pelaku menggasak laptop dan emas 2 gram milik korban. Namun, Abdul menuturkan barang-barang yang dibawa pelaku masih dalam penyelidikan.
"Diambil laptop sama emas 2 gram," terangnya.
Abdul mengatakan korban sedang sendiri di rumah karena orang tuanya di Kabupaten Sidrap. Sementara dua teman korban yang tinggal bersamanya sedang pulang kampung.
"Dia orang tuanya itu di Sidrap, memang dia tinggal bertiga di situ mahasiswa kedokteran juga, cuman dia (mahasiswa lain) pulang kampung, dia (korban) sendiri itu malam," katanya.
Polisi telah mengambil keterangan awal korban saat mendatangi lokasi kejadian. Namun korban masih dalam kondisi trauma akibat peristiwa tersebut.
"Kita sudah datangi TKP, olah TKP, interogasi awal korban karena kan dia masih trauma," kata Abdul.
Atas insiden tersebut, polisi memeriksa CCTV di sekitar lokasi untuk mengidentifikasi pelaku. Di rumah korban sendiri tidak ada CCTV.
"Kita cek CCTV sekitar pagi ini. Kalau yang punya rumah sendiri tidak ada CCTV," pungkasnya.
(hsr/hmw)