Mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo emosi saat menanggapi kesaksian eks ajudannya, Richard Eliezer di sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat. Sambo mengaku dirinya dibawa jenderal bintang dua ke Mabes Polri karena keterangan bohong Eliezer di berita acara pemeriksaan pada 5 Agustus.
Dilansir dari detikNews, Sambo menyampaikan hal tersebut sambil menunjuk ke arah Eliezer di PN Jaksel, Selasa (13/12). Mulanya, Sambo menyampaikan bahwa dirinya memerintahkan 'Hajar' yang kemudian ditafsirkan Eliezer adalah perintah penembakan. Sambo pun meminta Eliezer juga ikut bertanggung jawab atas kematian Yosua.
"Yang terakhir, Yang Mulia, kalaulah saksi menyampaikan bahwa saya minta menghajar kemudian saksi menerjemahkan perintah penembakan dari saya, saya akan bertanggung jawab, tapi kita berdua yang bertanggung jawab," ungkap Sambo.
Sambo kemudian meminta Eliezer tidak melibatkan istrinya, Putri Candrawathi dan Bripka Ricky Rizal dalam kasus ini. Dia juga menegaskan akan bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya.
"Janganlah Ricky, istri saya kau libatkan, saya akan bertanggung jawab terhadap apa yang saya lakukan, tapi tidak saya akan bertanggung jawab terhadap apa yang tidak saya lakukan," kata Sambo.
Selanjutnya, di sinilah terjadi momen Sambo menunjuk-nunjuk ke arah Eliezer yang duduk di kursi saksi. Sambo menyatakan dirinya dibawa jenderal bintang dua ke Mabes Polri karena keterangan bohong yang termuat dalam berita acara pemeriksaan Eliezer pada 5 Agustus.
"Yang Mulia, saya dibawa bintang dua ke Mabes Polri karena keterangan kebohongan di tanggal 5, tapi bukan saya mengubah dan mengakui semuanya itu di tanggal 8 di berita acara," tegas Sambo.
BAP Bharada E yang Dimaksud Sambo
BAP tanggal 5 yang dimaksud Sambo itu adalah BAP Eliezer yang pertama kali. Di dalam persidangan ini, Eliezer mengakui bila salah satu keterangannya yang menyebutkan bila semua penembakan dilakukan oleh Sambo dan bukan oleh dirinya adalah kebohongan.
Eliezer kemudian mengatakan keterangan yang benar adalah yang saat ini disampaikannya dalam sidang yaitu dia menembak atas perintah Sambo dan penembakan penghabisan juga dilakukan oleh Sambo.
Simak di halaman berikutnya...
(hmw/urw)