Polisi telah menetapkan 7 tersangka kasus dugaan penganiayaan terhadap gadis ABG berinisial AR (14) yang digunduli dan diarak warga di Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara (Sulut). Namun polisi tidak melakukan penahanan terhadap tersangka.
Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi di Desa Tatelu, Kecamatan Dimembe, Minut pada Rabu (13/10/2022). Saat itu, AR diduga mencuri hingga dihakimi oleh warga.
Dirangkum detikcom, Rabu (23/11/2022), berikut 7 fakta terkait gadis ABG di Sulut digunduli dan diarak warga:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Video Korban Diarak Viral
Kasus ini ramai dibicarakan setelah video AR diarak viral di media sosial. AR disebut mencuri ponsel sehingga diarak warga.
Dalam video yang dilihat detikcom, tampak seorang remaja perempuan dikerumuni sejumlah orang. Rambut remaja dalam video tersebut dipangkas sampai gundul.
Remaja dalam video tidak melawan karena kedua tangannya diikat. Dalam video tersebut, tampak ada dua orang yang memangkas habis rambutnya.
Pada potongan video lainnya, remaja itu lantas diarak dengan papan yang menggantungkan di leher bertuliskan "Saya Aurelia dah ba pancuri" yang artinya "Saya Aurelia pencuri".
Remaja dalam video tersebut terlihat menggunakan baju berwarna hitam tanpa menggunakan alas kaki.
"Kejadian di Desa Tatelu, Kecamatan Dimembe, dilaporkan 14 Oktober," kata Kasi Humas Polres Minut Iptu Ennas Firdaus saat dikonfirmasi detikcom, Senin (14/11).
2. Korban Dipukul hingga Ditendang
Linda, keluarga AR mengatakan korban menderita luka memar di sejumlah tubuhnya setelah dihakimi warga lantaran dituduh mencuri. Berdasarkan pengakuan korban, luka tersebut karena dirinya dipukul dan ditendang.
"Memar di tangan, pipi, kaki. Tangan bengkak karena dipukul dengan dodutu (alu lesung)," kata keluarga AR Linda (43) kepada detikcom di kediamannya di Desa Tatelu, Minut, Selasa (15/11).
Linda menyebut AR tidak hanya diarak keliling kampung sejauh 1 kilometer (Km) tanpa alas kaki dengan kedua tangan terikat. AR juga dipukul.
"Pengakuan korban bahwa dia dipukul, ditendang. Ada visum juga," ujar Linda.
Baca selengkapnya di halaman berikutnya...
Simak Video "Menikmati Segarnya Kelapa Muda di Pantai dan Bersantai di Manado "
[Gambas:Video 20detik]