Oknum Polisi di Pinrang Aniaya Sadis Emak-emak Terancam Demosi

Oknum Polisi di Pinrang Aniaya Sadis Emak-emak Terancam Demosi

Muhclis Abduh - detikSulsel
Minggu, 18 Sep 2022 14:20 WIB
Oknum polisi Aipda S saat menganiaya sadis emak-emak di Pinrang.
Foto: Dokumen Istimewa.
Pinrang -

Oknum polisi di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Aipda S yang menganiaya sadis seorang emak-emak sudah ditahan. Aipda S berpotensi mendapatkan hukuman demosi.

"Setelah masa tahanan selesai, maka Aipda S akan disidangkan dahulu untuk memutuskan hukumannya," ungkap Kapolres Pinrang, AKBP Moh Roni Mustofa saat dikonfirmasi detikSulsel, Minggu (18/9/2022).

Ia menegaskan kasus penganiayaan itu sejauh ini masih ditangani Propam Polres Pinrang dan belum ada tim dari Propam Polda Sulsel yang ikut memeriksa. Sehingga nantinya untuk sidang juga kemungkinan besar akan ditangani Polres Pinrang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara Propam Polres Pinrang yang tangani, belum ada dari Propam Polda Sulsel. Nantinya ada sidang yang dilaksanakan terhadap yang bersangkutan," tegasnya.

Adapun untuk jenis hukuman kepada yang bersangkutan, ia mengaku berpotensi mendapatkan demosi. Namun ia menegaskan jenis hukuman ditentukan berdasarkan hasil sidang.

ADVERTISEMENT

"Nanti tim sidang yang akan memutuskan demosi atau apa jenis hukumannya," tuturnya.

Lebih lanjut ia mengatakan Aipda S nekat menganiaya emak-emak tersebut selain karena hasil panen ikan juga karena ada perkataan korban yang menyinggung.

"Aipda S tersulut emosi selain karena panen ikan itu, juga mengaku emosi karena korban menghina orang tua Aipda S," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, viral di media sosial oknum polisi di Pinrang menganiaya sadis seorang emak-emak. Polres Pinrang telah turun tangan mengusut kasus tersebut.

"Itu anggota Polsek Mattiro Bulu inisial Aipda S,"ujar Kapolres Pinrang AKBP Moh Roni Mustofa saat dimintai konfirmasi detikSulsel, Sabtu (17/9).



Dalam video beredar, tampak oknum polisi itu menggunakan celana dan sepatu dinas dan kaus lengan panjang berwarna hitam. Dalam video, Aipda S awalnya terlihat mencekik seorang wanita paruh baya yang bersandar di dinding terbuat dari seng.

Aipda S dan korban terlihat sedang bertengkar hebat karena diduga memperdebatkan sesuatu. Belakangan pertengkaran keduanya tampak semakin panas hingga tiba-tiba Aipda Aipda S meninju emak-emak itu menggunakan tangan kanannya.

"Kurang ajar sekali kamu. Pembohong sekali kamu," ujar Aipda S kepada korban.




(hsr/asm)

Hide Ads