Berita Nasional

KPK Minta Rektor Unila Terbuka soal Pihak Lain yang Terlibat Bangun LNC

Tim detikNews - detikSulsel
Minggu, 11 Sep 2022 21:19 WIB
Foto: Ari Saputra
Jakarta -

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta agar Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof Dr Karomani (KRM) mengungkap pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan Lampung Nahdliyyin Center (NLC). Yang mana, gedung tersebut, menurut pengakuan Karomani dibangun menggunakan uang korupsi.

"KPK berharap pihak-pihak terkait kooperatif dalam proses penyidikan tersebut. Bila tersangka KRM akan terbuka dan berterus terang serta mengetahui ada dugaan keterlibatan pihak-pihak lain, silakan sampaikan langsung di hadapan tim penyidik," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi seperti dilansir dari detikNews, Minggu (11/9/2022).

"Keterangan yang jujur akan dapat menjadi bahan penilaian Majelis Hakim nanti pada proses di persidangan," imbuhnya.


Ali menyebut, pihaknya saat ini terus mendalami terkait keterlibatan pihak lain dalam perkara yang menjerat Karomani, termasuk dugaan tindak pidana korupsi (TPK) dalam penerimaan mahasiswa baru di Unila.

"KPK tentu masih terus mendalami dan menelusuri keterlibatan pihak-pihak lainnya dalam dugaan TPK penerimaan mahasiswa baru di UNILA tersebut," sebutnya.

Keterangan dari Kromani itu, nantinya kata Ali, akan membuat penanganan kasus yang tengah diusut bisa berjalan lebih efektif. Selain itu, hal tersebut juga bisa memberikan kepastian hukum bagi pihak-pihak yang diduga terlibat.

"Hal tersebut juga agar penanganan perkaranya bisa berjalan efektif dan segera lengkap berkas perkaranya, sehingga bisa segera memberikan kepastian hukum bagi para pihak dimaksud," tutur Ali.

Lebih lanjut, Ali menyebut pihaknya akan bersikap transparan kepada publik dalam penanganan kasus tersebut. Dia memastikan bakal menyampaikan segala perkembangan menyangkut perkara Karomani.

"KPK pasti akan menyampaikan kepada masyarakat progresnya nanti sebagai bentuk transparansi dan pertanggungjawaban kerja-kerja KPK kepada publik," jelasnya.

Lihat juga video 'KPK Bawa 2 Koper Usai Geledah Gedung Dekan Fakultas Kedokteran Unila':



Selanjutnya, PBNU bantah terlibat...




(urw/alk)

Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler