Pria Tak Akui 3 dari 7 Janin Disimpan 10 Tahun Dibantah Hasil Tes DNA

Pria Tak Akui 3 dari 7 Janin Disimpan 10 Tahun Dibantah Hasil Tes DNA

Tim detikSulsel - detikSulsel
Sabtu, 13 Agu 2022 08:15 WIB
Tampang SM, pria yang menghamili kekasihnya hingga aborsi janin 7 kali sejak 10 tahun terakhir (Dok. Istimewa).
Foto: Tampang SM, pria yang menghamili kekasihnya hingga abosri janin 7 kali sejak 10 tahun terakhir (Dok. Istimewa).

Awal Terungkapnya 7 Janin yang Disimpan 10 Tahun

Kasus wanita simpan 7 janin ini berawal saat pemilik kos-kosan, wanita NA mencium bau tidak sedap bersumber dari kamar yang disewa oleh NM pada Minggu (5/6). Namun karena NM sedang keluar daerah untuk berlibur, NA berniat untuk membersihkan kamar tersebut dan menghilangkan sumber bau.

NA kemudian masuk ke kamar kos wanita simpan 7 janin menggunakan kunci cadangan. Saat memasuki kamar, NA mendapati bau tak sedap merebak dari dalam kamar, yakni seperti aroma terasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena terganggu dengan bau busuk tersebut, NA pun mencari sumber bau. NA kemudian mendapati tumpukan kardus di dalamnya terdapat kotak makanan.

Ia pun mencoba membuka otak makanan tersebut. Namun, yang didapati adalah janin yang telah membusuk.

ADVERTISEMENT

NA kemudian melaporkan hal ini kepada pihak kepolisian pada Minggu (5/6/2022). Betapa kagetnya NA melihat bukan hanya satu janin yang telah membusuk di dalamnya.

"Ramai-ramai kita bongkar bersama pak polisi, dikira cuma 1, rambut dan tempurung kepala. Orok 1," ungkap NA, Selasa (11/6).

Saat janin tersebut dikeluarkan dari kotak makanan, NA mengaku merinding melihatnya. NA bahkan sampai keringat dingin menyaksikan langsung peristiwa tersebut.

"Makanya pas dibuka, saya lihat rambut waktu diangkat, saya langsung (ucap) Allahuakbar. Saya langsung keringat dingin, tidak enak perasaan," katanya.

Polisi setempat yang menerima laporan dari NA turun ke lokasi kejadian. Hingga akhirnya penyelidikan kasus ini diambil alih oleh Satreskrim Polrestabes Makassar.

"Tujuh jabang bayi atau tujuh janin bayi," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald Truly Sohomuntal Simanjuntak, Selasa (7/6).

Halaman berikutnya: Berkas Perkara Dilimpahkan ke Jaksa..


Hide Ads