.webp)
Polisi mengungkap pemilik sebenarnya pistol Glock 17 yang merupakan senjata pembunuh Brigadir J. Pistol itu rupanya bukan milik Bharada E (Richard Eliezer), melainkan pistol itu milik Brigadir Ricky Rizal (Brigadir R).
Brigadir J (Nofriansyah Yoshua Hutabarat) diketahui tewas bukan akibat baku tembak seperti dugaan awal, namun karena ditembak. Identitas senjata yang digunakan untuk membunuh Brigadir J adalah Glock 17.
"Tim Khusus menemukan bahwa peristiwa yang terjadi adalah peristiwa penembakan terhadap Saudara J yang mengakibatkan Saudara J meninggal dunia, yang dilakukan oleh Saudara RE atas perintah Saudara FS," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam jumpa pers di Mabes Polri, Selasa (9/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
'Saudara FS' yang dimaksud dalam keterangan tersebut adalah adalah Irjen Ferdy Sambo, Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri (kini sudah tidak menjabat). Elizer melepaskan tembakan kepada Brigadir J atas perintah dari Ferdy Sambo, senjata yang digunakan Elizer merupakan milik Brigadir Ricky.
"Tadi sudah saya sampaikan, penembakan terhadap Brigadir J dilakukan atas perintah Saudara FS dengan menggunakan senjata milik Saudara Brigadir R," kata Jenderal Sigit.
Dari keterangan tersebut, diketahui pemilik pistol Glock 17 ytersebut adalah Brigadir R alias Brigadir Ricky Rizal. Pembahasan mengenai kepemilikan Glock ini sempat menjadi perdebatan saat awal terungkapnya kasus tewasnya Brigadir J.
Dilansir dari situs US Glock, Glock 17 merupakan salah satu jenis senjata pistol (senpi) yang digunakan polisi dan personel militer di seluruh dunia. Senjata Glock 17 memiliki kapasitas magasin 17 peluru dengan bobot senjata yang rendah.
(urw/nvl)
