Lansia di Enrekang Jadi Korban Hipnotis, Emas dan Uang Tunai Raib

Lansia di Enrekang Jadi Korban Hipnotis, Emas dan Uang Tunai Raib

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Jumat, 05 Agu 2022 16:53 WIB
A pocket watch swinging.
Foto: Istock
Enrekang -

Seorang nenek bernama Qadar (61) di Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi korban hipnotis. Emas dengan berat 40 gram dan uang tunai Rp 500 ribu raib digasak pelaku.

"Saya mau ke acara pengantin. Saya janjian dengan keluarga makanya menunggu di pinggir jalan. (Tiba-tiba) ada mobil yang singgah, saya juga tidak tau kenapa bisa masuk," kata Qadar kepada detikSulsel, Jumat (5/8/2022).

Peristiwa itu terjadi di Jalan Poros Desa Singki dan Kotu, Kecamatan Anggeraja sekitar pukul 11.25 Wita. Rupanya aksi pelaku terekam CCTV rumah warga sekitar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terlihat korban korban sedang menunggu jemputan dari keluarganya di pinggir jalan. Tidak lama berselang, sebuah minibus hitam tiba-tiba menghampiri korban, dan korban pun terlihat memasuki mobil tersebut.

Qadar mengaku awalnya orang di mobil tersebut menawari tumpangan, namun ia menolak. Kemudian saat pelaku kembali menawarkan untuk kedua kalinya, Qadar mengaku hanya bisa menyetujui perkataan pelaku.

ADVERTISEMENT

"Tidak sadar, yang saya ingat cuma bilang iya saja. Apapun dia bilang. Saya baru sadar kalau sampai di pesta. Saya periksa tas semua hilang uang Rp 500 ribu sama emas, kira-kira 40 gram itu," ungkapnya.

Setelah mengetahui dirinya menjadi korban hipnotis, Qadar pun langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polisi.

Terpisah, Kapolsek Anggeraja AKP Rusli mengaku pihaknya sudah menerima laporan korban. Dia menyebut pihaknya sedang menganalisa rekaman CCTV yang ada.

"Sementara ini kami masih melakukan penyelidikan dan memburu pelaku. Kita juga sudah mengantongi CCTV yang tentunya akan mempermudah proses penangkapan pelaku," jelasnya.




(hmw/hmw)

Hide Ads