Seorang remaja pria berinisial VK (16) di Manado, Sulawesi Utara (Sulut) menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan 3 remaja. Para pelaku tersinggung saat ditatap oleh korban.
"Motifnya pada saat korban menatap kepada tersangka dan kawan-kawan, tersangka merasa tersinggung sehingga terjadilah penganiayaan," kata Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Taufik Arifin kepada detikcom, Sabtu (9/7/2022).
Peristiwa pengeroyokan itu teradi pada Sabtu (2/7) di Kompleks Kawasan Megamas Manado. Para pelaku masing-masing berinisial RK (17), CK (15), dan RR (15). Mereka sempat buron sebelum ditangkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awalnya pelaku dan rekan-rekannya sedang berjalan di kawasan Megamas, Kota Manado. Saat itu, pelaku berpapasan dengan korban. Pada saat bertemu, para pelaku dan korban saling bertatapan.
"Para pelaku yang tersinggung ditatap korban lalu melakukan penganiayaan menggunakan senjata tajam jenis pisau secara bersama-sama," tuturnya.
Akibat dari penganiayaan sadis itu, korban mengalami sejumlah luka tusuk dan memar.
"Terlapor tak mengenal korban sehingga pada saat terlapor dan korban saling bertatap tanpa banyak tanya terlapor langsung menikam korban sebanyak dua kali dan diikuti oleh rekan-rekan dari terlapor yang memukul korban," katanya.
Polisi kemudian lantas melakukan penyelidikan atas kasus ini dan menangkap para pelaku di sebuah perumahan di wilayah Kecamatan Pineleng pada Kamis (7/7) sekitar pukul 00.30 Wita.
"Para pelaku berhasil diamankan. Dan kini harus menjalani hukuman atas perbuatan yang dilakukan," pungkasnya.
(tau/ata)