.webp)
Sebanyak 5 pengedar uang palsu di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil diamankan. Polisi masih mengejar satu pelaku yang kini masih berstatus buron.
"Tersangka sementara ada 5 orang. Itu (pelaku lain) masih kita cari atau DPO," kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Reonald Simanjuntak kepada detikSulsel, Minggu (1/5/2022).
Hanya saja Reonald enggan membeberkan detail kronologi dan lokasi penangkapan 5 pelaku. Namun dia mengaku kasus ini terungkap saat salah satu pelaku inisial HR yang hendak melakukan transaksi dengan saksi inisial H menggunakan uang palsu tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia (saksi H) curiga dari uang pecahan sejumlah uang Rp1 juta. Setelah ditukar ke saksi H," beber dia.
Saksi H yang curiga lantas melaporkan ini ke polisi. Tak berselang lama, polisi pun mengembangkan temuan uang palsu ini dan tersangka HR pun diamankan tidak lama setelah adanya laporan.
"Dikembangkan anak-anak (anggota) dan jadi dapatlah keterangan dari H ini diperoleh dari tersangka HR bahwa didapatkan barang bukti uang pecahan Rp 100 ribu sebanyak Rp 2,2 juta. Itu (uang) palsu," pungkas dia.
Setelah mengamankan uang palsu dari tangan HR, polisi melanjutkan melakukan pengembangan. Hingga belakangan aparat kembali menemukan uang palsu.
"Selanjutnya tersangka HR itu mengakui dan ditemukan uang pecahan Rp 100 ribu sebanyak 201 lembar dengan total Rp 20.100.000," tambah Reonald.
Dia menyatakan, uang yang disita dipastikan palsu setelah ditemukan adanya kejanggalan pada fisik uang kertas tersebut. Cetakannya rapi, namun tidak sempurna.
"Karena cetakannya betul-betul rapi, hampir seperti asli, tapi kalau tidak teliti betul, masyarakat bisa terkecoh karena diraba ada ininya, diterawang ada gambar airnya tapi itulah tidak sempurnanya air itu," ungkap dia.
Polisi saat ini masih menahan 5 orang tersangka itu di Polrestabes Makassar. Aparat masih mendalami peran kelima orang tersebut yang kasusnya akan dirilis lebih lanjut.
"Nanti kita akan rilis tersangka dan barang bukti," tandas Reonald.
(sar/asm)
