Viral Temuan Darah Berceceran di Ruang Kelas SMA di Luwu, Diduga Bekas Aborsi

Ahmad Al Qadri - detikSulsel
Kamis, 10 Apr 2025 13:15 WIB
Foto: Ilustrasi temuan darah di Luwu. (Getty Images/D-Keine)
Luwu -

Viral di media sosial temuan darah yang berceceran di lantai salah satu ruang kelas SMA di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi menduga darah tersebut bekas hasil aborsi.

"Betul (temuan darah diduga hasil aborsi). Sekarang sudah dilakukan penyelidikan, yang melihat pertama sudah diinterogasi," kata Kapolsek Walenrang, AKP Idul kepada detikSulsel, Kamis (10/4/2025).

Peristiwa itu terjadi salah satu ruang kelas SMAN 2 Luwu, Desa Batusitanduk, Kecamatan Walenrang, Luwu pada Selasa (9/4) sore. Idul mengatakan darah tersebut pertama kali ditemukan oleh penjaga sekolah.


"Pertama karena adanya ceceran darah di luar kelas sehingga diikuti oleh penjaga sekolah, masuk ke ruang dan ditemukan gumpalan darah," ujarnya.

Pihaknya masih akan mendalami keterangan saksi di lokasi. Polisi juga akan menyelidiki rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

"Untuk masuk ke sekolah hanya 1 tempat masuknya pintu gerbang, CCTV yang mengarah ke gerbang tidak ada gambar. Kalau naik motor itu CCTV milik masyarakat yang ada jalan sekitar SMA," tutur Idul.

Polres Luwu hingga saat ini masih berupaya mengidentifikasi temuan ceceran darah tersebut. Pihaknya menunggu hasil pemeriksaan terkait temuan gumpalan darah itu.

"Ya benar (dilakukan pemeriksaan terhadap temuan darah). Belum ada (hasilnya) kita menunggu identifikasi dari polres," ungkapnya.

Diketahui, beredar di sosial media video penemuan gumpalan darah di salah satu ruangan kelas di SMAN 2 Luwu. Gumpalan darah tersebut berada di antara meja dan kursi belajar di dalam kelas.

Perekam video juga memperlihatkan ada bekas darah menempel di kaki meja. Perekam video turut memperlihatkan bekas jejak kaki diduga anjing.

"Bekas tangannya. Bekas tangan, tempati jadi anaknya, tapi dimakan anjing," kata seorang pria yang merekam video tersebut.



Simak Video "2 Wanita di Sorong Buka Praktik Aborsi, Tarif Tembus Rp 4 Juta"

(sar/hsr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork