- Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki
- Doa saat Membayar Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki
- Bacaan Niat Zakat Fitrah Lainnya a. Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri b. Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Istri c. Bacaan Niat Fitrah untuk Anak Perempuan d. Bacaan Niat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga e. Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan
- Tata Cara Membayar Zakat Fitrah di bulan Ramadhan 1. Membayar Zakat Fitrah Ketika Telah Masuk Waktunya 2. Menghitung Besaran Zakat Fitrah 3. Membaca Niat Ketika Memberikan Zakat Fitrah
- Doa saat Menerima Zakat Fitrah
Zakat fitrah merupakan kewajiban yang harus ditunaikan setiap muslim di bulan Ramadhan. Terdapat niat khusus yang dilafalkan saat membayarkan zakat fitrah bagi anak laki-laki.
Lantas, bagaimana niat zakat fitrah untuk anak laki-laki?
Menukil laman Almanhaj, kewajiban mengeluarkan zakar fitrah di bulan Ramadhan telah dijelaskan oleh Nabi Muhammad SAW. Hal ini sebagaimana yang disampaikan Ibnu 'Umar RA, dia berkata:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Rasulullah SAW telah mewajibkan zakat fitri sebanyak satu shaa' kurma atau satu shaa' gandum. Kewajiban itu dikenakan kepada budak, orang merdeka, lelaki wanita, anak kecil, dan orang tua dari kalangan umat Islam. Dan Nabi SAW memerintahkan agar zakat fitri itu ditunaikan sebelum keluarnya orang-orang menuju shalat ('Id)."
Sebagaimana dalam menjalankan ibadah, zakat fitrah juga dilakukan dengan melafalkan niat. Tujuannya adalah untuk menegaskan niat seseorang untuk menunaikan zakat fitrah.
Nah, bagi orang tua yang hendak mengeluarkan zakat untuk anaknya, berikut niat zakat fitrah untuk anak laki-laki lengkap dengan bacaan doa dan tata caranya. Yuk, disimak!
Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki
Dikutip dari buku "Menggapai Surga dengan Doa: Kumpulan Doa-doa dilengkapi Yasin, Tahlil dan Al Asmaul Husna" karya Achmad Munib M Si, berikut ini bacaan doa zakat fitrah untuk anak laki-laki lengkap dalam tulisan Arab, Latin, dan artinya:
نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفِطْرِ عَنْ ولدي .... ... فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an waladii ... fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku.... (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta'âlâ."
Doa saat Membayar Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki
Disadur dari laman Majelis Ulama Indonesia (MUI), Imam Nawawi dalam dalam karyanya al-Adzkar menganjurkan agar umat muslim membaca doa khusus saat membayar zakat. Adapun bacaan doa ini bisa dibacakan untuk semua kalangan, termasuk anak laki-laki.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini bacaan doa zakat fitrah untuk anak laki-laki:
رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۗ اِنَّكَ اَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Arab Latin: Rabbanaa taqabbal minnaa, innaka antas samii'ul 'aliim.
Artinya: "Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah [2]: 127) (Lihat: Zakariya an-Nawawi, al-Adzkar, hal 327)
Bacaan Niat Zakat Fitrah Lainnya
Selain bacaan doa zakat fitrah untuk anak laki-laki, terdapat juga bacaan doa zakat fitrah untuk diri sendiri, istri, hingga anak perempuan. Agar lebih jelasnya, berikut ini bacaan doanya masing-masing.
a. Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri
نَوَيْتُ أَن أُخْرِج زكاة الفِطْرِ عَنْ نَفْسِي فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an nafsii fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta'âlâ."
b. Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Istri
نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفطر عَنْ زَوجَتِي فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an zaujatii fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta'ala."
c. Bacaan Niat Fitrah untuk Anak Perempuan
نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفطر عَنْ بنَتِي ... فَرْضًا للهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an bintii ... fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku.... (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta'âlâ."
d. Bacaan Niat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga
نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفِطْرِ عَنِّي وَعَنْ جَمِيعِ مَا يَلْزَمُنِي نَفَقَاتُهُمْ شَرْعًا فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'anni wa 'an jamii'i ma yalzamunii nafaqaatuhum syar'an fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta'âlâ."
e. Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan
نَوَيْتُ أن أخرج زكاة الفِطْرِ عَنْ (.....) فَرْضًا للهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an (...) fardhan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk... (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta'ala."
Tata Cara Membayar Zakat Fitrah di bulan Ramadhan
Selain bacaan niatnya, umat muslim juga perlu mengetahui tata cara membayar zakat fitrah. Untuk memudahkan detikers, berikut ini tata cara membayar zakat di bulan Ramadhan sebagaimana dinukil dari laman Badan Amil Zakat Nasional (Baznas):
1. Membayar Zakat Fitrah Ketika Telah Masuk Waktunya
Waktu menunaikan zakat fitrah dimulai sejak awal bulan Ramadhan hingga sebelum sholat Idul Fitri. Meskipun demikian, terdapat juga waktu yang dianjurkan untuk menunaikan zakat fitrah.
Waktu tersebut adalah setelah waktu subuh di tanggal 1 Syawal hingga sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri.
2. Menghitung Besaran Zakat Fitrah
Sebelum menyerahkan zakat fitrah, pastikan besaran zakat yang diberikan sudah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. Hal ini penting agar zakat yang disalurkan benar-benar sah dan diterima dengan baik.
Adapun besaran zakat fitrah yang ditetapkan adalah 1 shaq kurma/gandum yang jika dikonversi menjadi beras, setara dengan 2,5 kg beras. Jumlah ini tidak boleh kurang, namun jika ingin memberi lebih dari ketentuan tersebut diperbolehkan.
3. Membaca Niat Ketika Memberikan Zakat Fitrah
Niat disyaratkan dibaca saat hendak menyerahkan zakat dan di dalam hati namun boleh dilafalkan dengan tujuan memantapkan. Adapun bacaan niat zakat fitrah berbeda-beda sesuai yang telah dijelaskan sebelumnya.
Doa saat Menerima Zakat Fitrah
Saat menerima zakat Fitrah, penerima zakat dianjurkan untuk mendoakan orang yang memberikan zakat tersebut. Adapun bacaan doanya sebagai berikut:
أجرك اللهُ فِيمَا أَعْطَيْتَ، وَبَارَكَ فِيْمَا أَبْقَيْتَ وَجَعَلَهُ لَكَ طَهُورًا
Artinya: "Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu."
Sementara itu, kembali mengutip laman Almanhaj, mendoakan orang yang diambil zakat darinya ini didasarkan pada firman Allah SWT dalam surat At-Taubah ayat 103:
خُذْ مِنْ اَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيْهِمْ بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْۗ اِنَّ صَلٰوتَكَ سَكَنٌ لَّهُمْۗ وَاللّٰهُ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ ١٠٣
Artinya: "Ambillah zakat dari harta mereka (guna) menyucikan dan membersihkan mereka, dan doakanlah mereka karena sesungguhnya doamu adalah ketenteraman bagi mereka. Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS At-Taubah: 103)
Berdasarkan riwayat dari 'Abdullah bin Abi Aufa RA menjelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW juga mendoakan orang yang memberikan zakat. Berikut ini penjelasan haditsnya:
أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أُتِيَ بِصَدَقَةٍ قَالَ: اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِمْ. وَإِنَّ أَبِي أَتَاهُ بِصَدَقَتِهِ فَقَالَ: اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى آلِ أَبِي أَوْفَى
Artinya: "Jika sedekah (zakat) dibawa ke hadapan Nabi SAW, beliau pun berdoa (yang artinya), 'Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada mereka.' Ayahku pernah membawa sedekah (zakat)nya, maka Nabi SAW berdoa, 'Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada keluarga Abu Aufa.'"
Demikianlah informasi tentang bacaan doa zakat fitrah untuk anak laki-laki lengkap tata caranya. Semoga membantu.
(alk/alk)