3 Contoh Proposal Usaha untuk Bisnis Makanan hingga Pakaian

3 Contoh Proposal Usaha untuk Bisnis Makanan hingga Pakaian

Fatmawati Hamzading - detikSulsel
Selasa, 04 Feb 2025 23:00 WIB
Ilustrasi Membuat Proposal
Ilustrasi (Foto: Amelia Bartlett/Unsplash)
Makassar -

Proposal sangat dibutuhkan dalam merancang sebuah usaha atau bisnis. Proposal umumnya berisi berisi rencana strategis, tujuan, langkah-langkah yang hendak dilakukan, hingga proyeksi keuangan ke depannya.

Dilansir dari laman resmi Universitas Gadjah Mada, proposal yang tersusun rapi dan mampu menjelaskan potensi usaha secara meyakinkan dapat membuat pelaku usaha tersebut mendapatkan kepercayaan lebih dari berbagai pihak. Proposal yang baik juga menunjukkan bahwa usaha tersebut memiliki rencana yang jelas dan prospektif.

Bagi detikers yang membutuhkan referensi, berikut 3 contoh proposal usaha untuk bisnis makanan hingga pakaian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simak, yuk!

Contoh Proposal Usaha Makanan Ringan

BAB I
PENDAHULUAN

Usaha merupakan salah satu bentuk menghasilkan uang yang bisa meningkatkan taraf hidup seseorang menjadi lebih baik. Suatu badan usaha yang dijalankan bisa menghasilkan laba atau pendapatan secara maksimal jika kita menyelenggarakan usaha yang bermanfaat dan menguntungkan untuk kesejahteraan hidup. Agar bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, pemerintah tidak hanya bekerja sendiri tetapi juga membuka partisipasi luas bagi pihak swasta untuk memenuhi permintaan dan kebutuhan pokok masyarakat.

Dari latar belakang tersebut, saya bermaksud untuk membuka usaha yang bergerak dalam bidang makanan gorengan. Makanan ini berbahan dasar tepung kanji yang banyak ditemukan didaerah subur dengan tumbuhan singkong.

BAB II
ISI RENCANA USAHA

A. Nama Usaha

Usaha produksi gorengan yang terbuat dari bahan baku tepung kanji ini kami beri nama "KRIUK FOOD".

B. Rencana Lokasi Usaha

Lokasi usaha untuk pembuatan gorengan KRIUK FOOD terletak di desa Karangungu, kediaman Bapak Aman, Kecamatan Keramat Mulya, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat.

C. Target Pelanggan

Target pelanggan dari penjualan gorengan KRIUK Food ialah semua masyarakat yang terletak di desa Karangungu khususnya.

D. Jenis Usaha

Usaha yang akan dikelola ialah usaha rumah tangga yang memproduksi gorengan berbahan baku tepung kanji.

E. Faktor Penghambat dan Pendukung

Setiap usaha yang dijalankan tentunya ada yang sukses dan ada yang belum. Maka dari itu, ada beberapa faktor penghambat yang perlu dipertimbangkan, berikut di antaranya:

  • Ada banyak usaha yang sama
  • Harga bahan baku tidak stabil

Akan tetapi kami sudah merencanakan untuk memecahkan masalah faktor penghambat yaitu dengan berhati-hati dalam mengelola anggaran dana yang dikeluarkan. Sementara itu, untuk mengatasi faktor kedua yaitu dengan membeli bahan baku, langsung ke petani setempat agar mendapat harga lebih murah.

Adapun beberapa faktor pendukungnya yaitu sebagai berikut:

  1. Peralatan dan kondisi tempat
  2. Harga terjangkau dan produk higienis
  3. Merupakan bagian produk yang banyak dicari oleh konsumen

F. Analisis Swot

Strength (Keunggulan)

  • Memiliki SDM dan etos kerja yang baik
  • Produk higienis dan harga ekonomis
  • Inovasi rasa berbeda dengan sejumlah produk lainnya

Weakness (Kelemahan)

  • Kurang modal untuk menjalankan bisnis
  • Harga bahan baku tidak stabil

Opportunity (Peluang/Kesempatan)

  • Tempat strategis
  • Budaya masyarakat konsumtif

Threat (Hambatan)

  • Banyak kompetitor yang bergerak di bidang sama

BAB III
ASPEK PRODUKSI

A. Fasilitas dan Peralatan Produksi
Fasilitas dan peralatan produksi yang digunakan yaitu sebagai berikut:

  1. Kompor gas: 1 buah
  2. Penggorengan: 1 buah
  3. Penyaringan: 1 buah
  4. Baskom: 1 buah
  5. Panci: 1 buah
  6. Kuali: 1 buah
  7. Plastik: 1 pax
  8. Bahan Baku Berikut bahan baku yang kami gunakan:
  9. Tepung terigu 1,5 kg, Rp 24.000
  10. Tepung Kanji 1/2 kg, Rp 8.000
  11. Garam 1 bungkus, Rp 1.000
  12. Bumbu, Rp 5.000
  13. Minyak goring 1 kg, Rp 10.000 Total: Rp 46.000
  14. Proses Produksi
  15. Siapkan tepung kanji dan terigu.
  16. Campurkan tepung terigu dan kanji di baskom atau wadah yang sudah disediakan.
  17. Seduh tepung menggunakan air mendidih secukupnya.
  18. Aduk adonan hingga merata.
  19. Setelah mengental, buat adonan dengan cara digeleng-geleng membentuk bulatan lonjong.
  20. Rebus adonan yang sudah dibuat di air mendidih.
  21. Angkat dan tiriskan.
  22. Diamkan beberapa saat lalu goreng satu per satu.
  23. Gorengan pun jadi, silahkan masukan bumbu sesuai selera.

BAB IV
ASPEK KEUANGAN

A. Rencana Produksi

  • Jenis Produk: Gorengan
  • Jumlah produksi: 200 biji

B. Aspek Modal
Bahan baku:

  • Tepung terigu 1,5 kg, Rp 24.000
  • Tepung Kanji 1/2 kg, Rp 8.000
  • Garam 1 bungkus, Rp 1.000
  • Bumbu, Rp 5.000
  • Minyak goring 1 kg, Rp 10.000
    Total: Rp 46.000

C. Perhitungan Keuntungan

  • Harga jual Rp 10.000/bungkus (10 biji)
  • Total pendapatan jika laku semua Rp 10.000 x 20 bungkus = Rp 200.000
  • Total Keuntungan: Rp 200.000 - Rp 46.000 = Rp 154.000

BAB V
PENUTUP

A. Antisipasi Masa Depan Sebagai wirausahawan yang baik, kami akan terus memperbaiki kualitas pekerjaan agar para peminat dan konsumen puas dengan gorengan yang diproduksi. Sebab jika kualitas gorengan tidak ditingkatkan, kemungkinan usaha tidak maju dan terancam bangkrut.

B. Kesimpulan Berdasarkan pertimbangan kami, usaha ini bisa berkembang dan berhasil. Kami yakin usaha gorengan KRIUK FOOD bisa terus maju dan berkembang karena dilakukan oleh orang-orang yang memiliki kualitas dalam menjalankan pekerjaan.

Contoh Proposal Usaha Minuman

PROPOSAL USAHA MINUMAN
NAMA USAHA: SegarQQ Minuman Segar
ALAMAT USAHA: Jl. Raya Bahagia No. 123, Kota Harmoni, Indonesia
PEMILIK USAHA: Andi Wijaya
TANGGAL PEMBUATAN PROPOSAL: 10 Oktober 2023

I. LATAR BELAKANG

Di era modern ini, minuman segar dan sehat menjadi salah satu kebutuhan yang banyak dicari oleh masyarakat, terutama di kalangan anak muda, pekerja kantoran, dan keluarga. Kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh membuat permintaan terhadap minuman segar dengan bahan alami semakin meningkat.

Berdasarkan hal tersebut, kami ingin memanfaatkan peluang ini dengan mendirikan usaha minuman segar yang menyajikan berbagai varian minuman sehat, segar, dan enak dengan harga terjangkau. Usaha ini akan diberi nama SegarQQ Minuman Segar yang akan menyediakan minuman seperti jus buah, es kopi, milk tea, dan minuman kekinian lainnya.

II. VISI DAN MISI

Visi:

  • Menjadi usaha minuman segar terdepan yang menyediakan produk berkualitas tinggi dengan cita rasa unik dan ramah lingkungan.

Misi:

  • Menyediakan minuman segar dengan bahan-bahan alami dan berkualitas.
  • Memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
  • Menjaga kebersihan dan keamanan produk.
  • Menjadi solusi bagi masyarakat yang mencari minuman sehat dan menyegarkan.

III. PRODUK YANG DITAWARKAN
1. Jus Buah Segar

  • Jus Alpukat
  • Jus Jeruk
  • Jus Mangga
  • Jus Semangka

2. Es Kopi Kekinian

  • Kopi Susu Gula Aren
  • Espresso Float
  • Cold Brew

3. Milk Tea Series

  • Brown Sugar Boba Milk Tea
  • Taro Milk Tea
  • Matcha Milk Tea

4. Minuman Kekinian Lainnya

  • Thai Tea
  • Lemon Tea
  • Lychee Mojito

IV. ANALISIS PASAR

Target Pasar:

  • Anak muda usia 15-30 tahun.
  • Pekerja kantoran.
  • Keluarga yang mencari minuman sehat.
  • Pelajar dan mahasiswa.

Lokasi Strategis:

Usaha ini akan berlokasi di pusat kota yang dekat dengan kampus, perkantoran, dan pusat perbelanjaan. Lokasi ini dipilih karena memiliki potensi pelanggan yang tinggi.

Kompetitor:

Beberapa kompetitor yang ada di sekitar lokasi adalah gerai minuman kekinian seperti XYZ Coffee dan ABC Juice. Namun, SegarQQ Minuman Segar akan menonjolkan keunggulan dalam hal kualitas bahan, harga yang terjangkau, dan pelayanan ramah.

V. STRATEGI PEMASARAN

1. Promosi Online:
Membuat akun Instagram, TikTok, dan Facebook untuk mempromosikan produk.
Menawarkan diskon dan promo menarik bagi pelanggan yang membeli melalui aplikasi pesan antar.

2. Promosi Offline:
Membagikan brosur dan flyer di sekitar lokasi usaha.
Menyediakan promo pembukaan seperti "Buy 1 Get 1 Free" selama satu minggu pertama.

3. Loyalty Program:
Memberikan kartu loyalitas yang memberikan diskon setelah pembelian ke-10.

VI. RENCANA OPERASIONAL

  • Jam Operasional: Setiap hari, pukul 09.00 - 21.00 WIB.

Proses Produksi:

  • Bahan baku akan dibeli dari supplier terpercaya setiap pagi untuk menjaga kesegaran.
  • Proses pembuatan minuman dilakukan secara higienis dan cepat.

Peralatan yang Dibutuhkan:

  • Blender
  • Mesin Espresso
  • Dispenser
  • Gelas dan Sedotan Ramah Lingkungan
  • Meja dan Kursi untuk Pelanggan

VII. RENCANA KEUANGAN

1. Modal Awal:

  • Sewa Tempat: Rp 10.000.000/bulan
  • Pembelian Peralatan: Rp 15.000.000
  • Bahan Baku: Rp 5.000.000
  • Promosi dan Administrasi: Rp 3.000.000Total Modal Awal: Rp 33.000.000

2. Estimasi Pendapatan:

  • Rata-rata penjualan per hari: 100 gelas
  • Harga rata-rata per gelas: Rp 20.000
  • Pendapatan per bulan: Rp 60.000.000

3. Estimasi Pengeluaran Bulanan:

  • Bahan Baku: Rp 15.000.000
  • Gaji Karyawan (2 orang): Rp 6.000.000
  • Listrik dan Air: Rp 1.500.000
  • Lain-lain: Rp 2.000.000Total Pengeluaran Bulanan: Rp 24.500.000

4. Keuntungan Bersih per Bulan:Rp 60.000.000 - Rp 24.500.000 = Rp 35.500.000

VIII. PENUTUP

Dengan melihat peluang pasar yang besar dan strategi yang telah dirancang, kami yakin bahwa SegarQQ Minuman Segar akan mampu bersaing dan berkembang dengan baik. Kami berkomitmen untuk memberikan produk dan pelayanan terbaik kepada pelanggan.

Demikian proposal ini kami buat. Besar harapan kami untuk mendapatkan dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak untuk mewujudkan usaha ini.

Hormat kami,
Andi Wijaya

Pemilik Usaha SegarQQ Minuman Segar

Lampiran:

  • Denah Lokasi Usaha
  • Contoh Desain Menu
  • Rincian Anggaran

Contoh Proposal Usaha Pakaian

PROPOSAL USAHA PAKAIAN "FASHION TREND"

I. PENDAHULUAN

Seiring dengan perkembangan dunia fashion yang semakin pesat, kebutuhan masyarakat akan pakaian yang modis, nyaman, dan terjangkau terus meningkat. Fashion menjadi kebutuhan primer yang tidak hanya mencerminkan gaya hidup, tetapi juga menciptakan rasa percaya diri bagi setiap individu. Oleh karena itu, kami mengajukan usaha pakaian dengan merek "Fashion Trend" yang akan menawarkan produk pakaian berkualitas dengan harga yang bersaing, baik untuk pasar remaja maupun dewasa.

II. DESKRIPSI USAHA

  • Nama Usaha: Fashion Trend
  • Bidang Usaha: Pakaian (Retail & Online)
  • Produk Utama: Pakaian wanita dan pria (atasan, bawahan, dress, jaket, dan aksesoris fashion)
  • Lokasi Toko: [Alamat Lengkap atau URL Toko Online]
  • Target Pasar: Remaja dan dewasa berusia 15-35 tahun, yang peduli dengan penampilan dan fashion terkini.

Visi:

  • Menjadi brand fashion yang dikenal luas dengan produk berkualitas tinggi dan harga terjangkau.

Misi:

  • Menyediakan produk pakaian yang mengikuti tren fashion terkini.
  • Meningkatkan pelayanan pelanggan dengan pengiriman yang cepat dan aman.
  • Membangun brand yang mampu bersaing di pasar fashion lokal maupun internasional.

III. ANALISIS PASAR

Pasar fashion Indonesia saat ini sangat besar dengan semakin banyaknya permintaan terhadap produk pakaian yang stylish dan up-to-date. Selain itu, tren belanja online juga semakin diminati oleh konsumen, sehingga membuka peluang besar bagi usaha pakaian untuk meraih pasar yang lebih luas.

Segmentasi Pasar:

  • Demografis: Pria dan wanita usia 15-35 tahun, mahasiswa, pekerja muda, dan penggemar fashion.
  • Geografis: Terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Yogyakarta, serta pelanggan dari luar negeri melalui platform e-commerce.
  • Psikografis: Konsumen yang peduli terhadap penampilan, mengikuti tren fashion, dan menginginkan produk berkualitas dengan harga yang terjangkau.

IV. STRATEGI PEMASARAN

  • Branding: Mengembangkan citra merek yang trendi dan modern dengan menggunakan media sosial seperti Instagram, TikTok, dan marketplace seperti Shopee atau Tokopedia.
  • Promosi: Diskon atau potongan harga pada periode tertentu, promo buy one get one, dan memberikan voucher belanja untuk menarik pelanggan baru.
  • Influencer Marketing: Bekerjasama dengan influencer lokal untuk meningkatkan brand awareness dan menarik perhatian pasar target.
  • Quality Control: Menjaga kualitas produk agar tetap unggul, baik dari segi bahan maupun desain, sehingga pelanggan merasa puas dan kembali berbelanja.

V. RENCANA OPERASIONAL

Usaha ini akan berjalan dengan sistem operasional yang mengutamakan efisiensi dan pelayanan maksimal kepada pelanggan. Beberapa kegiatan operasional yang perlu dipertimbangkan antara lain:

  • Sumber Daya Manusia: Merekrut tenaga penjual yang kompeten, baik untuk toko fisik maupun customer service online.
  • Penyediaan Barang: Menjalin kerjasama dengan pemasok pakaian yang dapat menyediakan produk dengan kualitas terbaik dan harga bersaing.
  • Pengelolaan Toko: Menyediakan tempat yang nyaman dan menarik untuk pelanggan yang berbelanja secara langsung (offline) serta mengelola website untuk transaksi online.
  • Pengiriman: Kerjasama dengan jasa pengiriman yang cepat dan aman untuk memastikan produk sampai ke pelanggan dengan baik.

VI. PROYEKSI KEUANGAN

Estimasi Pendapatan:

  • Penjualan per bulan diperkirakan mencapai 200 unit dengan rata-rata harga Rp200.000 per unit.
  • Total pendapatan bulanan: Rp200.000 x 200 unit = Rp40.000.000

Estimasi Biaya:

  • Biaya Pengadaan Barang (Cost of Goods Sold): Rp120.000.000 per bulan
  • Biaya Sewa Toko: Rp5.000.000 per bulan
  • Biaya Gaji Karyawan: Rp10.000.000 per bulan
  • Biaya Operasional Lainnya: Rp5.000.000 per bulan

Estimasi Keuntungan:

  • Pendapatan - Biaya = Rp40.000.000 - Rp30.000.000 = Rp10.000.000 per bulan

Dengan estimasi keuntungan tersebut, usaha ini diharapkan dapat menghasilkan laba yang stabil setelah 6 bulan beroperasi.

VII. PENUTUP

Demikian proposal usaha pakaian "Fashion Trend" ini kami ajukan. Kami percaya dengan adanya peluang pasar yang besar dan strategi pemasaran yang tepat, usaha ini dapat berkembang dengan baik dan memberikan keuntungan yang berkelanjutan. Kami mengharapkan dukungan dan kerjasama dari pihak terkait untuk mewujudkan visi dan misi usaha ini.
Terima kasih atas perhatian dan kesempatan yang diberikan.

Hormat kami,

[Nama Pemilik Usaha]
[Kontak Usaha]

Nah, itulah contoh proposal usaha yang dapat dijadikan referensi oleh detikers. Semoga berguna, ya!




(edr/urw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads