6 Hari Pencarian, Pemuda Nekat Lompat di Bendungan Pinrang Belum Ditemukan

6 Hari Pencarian, Pemuda Nekat Lompat di Bendungan Pinrang Belum Ditemukan

Anggi Amelia - detikSulsel
Kamis, 07 Nov 2024 11:00 WIB
Tim SAR melakukan pencarian terhadap pemuda yang hilang usai lompat dari Bendungan Benteng di Pinrang.
Tim SAR melakukan pencarian terhadap pemuda yang hilang usai lompat dari Bendungan Benteng di Pinrang. Foto: (dok. Istimewa)
Pinrang -

Pemuda bernama Jihad Ramadhani (22) belum ditemukan usai melompat dari Bendungan Benteng di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel). Hingga hari keenam pencarian, tim SAR gabungan masih berupaya melakukan pencarian.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Makassar, Andi Sultan mengatakan pencarian korban dilanjutkan hari ini dengan memperluas area pencarian. Dia menyebut, pihaknya membagi 3 tim untuk menyisir sungai sejauh 8 kilometer.

"Akan dibagi lagi menjadi 3 tim dengan jumlah keseluruhan yang terlibat yaitu 63 orang dari berbagai unsur SAR," kata Sultan dalam keterangannya, dikutip Kamis (7/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"SRU I akan menyisir Sungai Sa'dan menuju ke Tana Cicca sejauh 8 km, SRU II akan menyisir dari Tana Cicca menuju ke Sungai Babana, dan SRU III tetap melakukan siaga pemantauan dari Jembatan Lasape aliran Sungai Sa'dan," imbuh Sultan.

Sultan menerangkan, pada pencarian hari kelima tim SAR turut diperkuat dari berbagai instansi maupun lembaga. Dia menyebut masyarakat sekitar turut membantu melakukan penyisiran di lokasi pencarian.

ADVERTISEMENT

Adapun tim yang terlibat yakni dari Unit Siaga SAR Parepare, SAR Brimob Parepare, BPBD Pinrang, Tagana Pinrang, SAR Pinrang, Polsek Patampanua, TNI Batalyon 721, Polairud Pinrang, SAR UNM, SAR Lasinrang, Pramuka Peduli Pinrang, Pengelola Bendungan, Gerakan Peduli sesama Parepare, dan SAR Pangkep.

"Ada 3 SRU yang melaksanakan penyisiran, SRU I penyisiran dari desa Pincara ke jembatan Lasape, SRU II menyisir dari daerah Pincara Jembatan Lasape menuju ke Sungai Babana. Kedua SRU ini menggunakan rubber boat. Dan SRU III melakukan siaga pemantauan dari Jembatan Lasape aliran Sungai Sa'dan," jelas Sultan.

Diberitakan sebelumnya, Jihad nekat melompat dari Bendungan Benteng demi konten di media sosial (medsos). Nahas, Jihad hilang terseret arus deras di bendungan tersebut.

Jihad dan teman-temannya membuat konten di Bendungan Benteng, Kecamatan Patampanua, Pinrang pada Sabtu (2/11) sekitar pukul 17.55 Wita. Tim SAR gabungan langsung ke lokasi mencari Jihad.

"Keterangan dari Pak Lurah Benteng dan Kapolsek bahwa ini mereka diduga mau buat konten makanya melompat dari Bendungan Benteng," kata Kalaksa BPBD Pinrang Rhommy RM Manule kepada detikSulsel, Senin (4/11).




(asm/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads