Kunjungan Wisman ke Sulsel Januari-September 2024 Turun Jadi 10.574

Kunjungan Wisman ke Sulsel Januari-September 2024 Turun Jadi 10.574

Nur Hidayat Said - detikSulsel
Jumat, 01 Nov 2024 20:15 WIB
Spot foto dengan latar Masjid 99 Kubah yang diambil dari anjungan Pantai Losari.
Foto: Yaslinda Utari Kasim
Makassar -

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mencatat terjadi penurunan angka kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Sulsel periode Januari-September 2024 jika dibandingkan periode yang sama pada 2023 lalu. BPS mencatat hingga September 2024 baru 10.547 kunjungan wisman ke Sulsel.

"Kalau kita lihat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dari tahun 2021 hingga 2024, secara kumulatif (Januari-September 2024 sebesar 10.574 kunjungan) memang lebih rendah bila dibandingkan dengan (Januari-September) tahun 2023 (13.491 kunjungan)," ujar Kepala BPS Sulsel Aryanto dalam pemaparan berita resmi statistik (BRS), Jumat (1/11/2024).

"Mudah-mudahan di akhir tahun bisa juga paling tidak menyamai kunjungan yang ada di tahun 2023," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aryanto mengatakan kunjungan wisman terjadi penurunan secara year on year (yoy) pada September 2024 yakni hanya 1.326 kunjungan, sementara September 2023 ada 1.787 kunjungan. Secara month to month (mtm) juga terjadi penurunan, pada Agustus 2024 sebanyak 1.427 kunjungan.

"Untuk kunjungan wisatawan mancanegara bulan September 2024 terjadi penurunan month to month September 2024 bila dibandingkan Agustus 2024 sebesar 7,08%. Terjadi penurunan (September 2024) bila dibandingkan dengan September 2023 (atau year on year/yoy) sebesar 25,80%," katanya.

ADVERTISEMENT

Dia mengungkap wisman yang datang ke Sulsel terbanyak dari Malaysia sebanyak 681 kunjungan. Disusul Belanda 78 kunjungan, Prancis 53 kunjungan, Singapura 49 kunjungan, dan Jerman 44 kunjungan.

Di sisi lain, Aryanto menuturkan aktivitas wisatawan nusantara (wisnus) menunjukkan tren positif. Secara kumulatif, kunjungan wisnus Januari-September 2024 mencapai 27.327,47 kunjungan, lebih tinggi dari periode yang sama tahun sebelumnya dengan 19.122,124 kunjungan.

"Ini (kunjungan Januari-September 2024) adalah yang terbesar di antara tahun-tahun sebelumnya. Mudah-mudahan semakin aktivitas mobilitas pendukung sehingga meningkatkan perekonomian di Sulawesi Selatan," harapnya.

Lebih lanjut, Aryanto menjelaskan pada September 2024 jumlah wisnus naik sebesar 4,98% dibandingkan Agustus 2024. Selain itu, melonjak 124,36% secara tahunan dibandingkan September 2023, yaitu dari 1.188,98 ribu kunjungan menjadi 2.667,58 ribu kunjungan.

"Data ini diambil dari MPD atau Mobile Positioning Data yang sudah dikerjasamakan dengan pihak operator seluler. Kalau kita lihat kunjungan wisatawan nusantara Sulawesi Selatan, kita bisa melihat secara kumulatif dari Januari-September 2024 itu paling banyak bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," terangnya.




(hsr/asm)

Hide Ads