Pria di Poso Temukan Bom Rakitan Saat Bersihkan Kebun, Tim Jibom Dikerahkan

Sulawesi Tengah

Pria di Poso Temukan Bom Rakitan Saat Bersihkan Kebun, Tim Jibom Dikerahkan

Hafis Hamdan - detikSulsel
Rabu, 16 Okt 2024 18:30 WIB
Bom rakitan yang ditemukan warga saat membersihkan kebun di Poso, Sulteng.
Bom rakitan yang ditemukan warga saat membersihkan kebun di Poso, Sulteng. Foto: (dok. istimewa)
Poso - Pria bernama Amiruddin di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng) menemukan 5 buah bom rakitan atau bom lontong dalam kondisi berkarat saat membersihkan kebun. Tim penjinak bom (jibom) Satbrimob Polda Sulteng yang dikerahkan ke lokasi langsung mengamankan bom itu.

"Jadi Satgas Operasi Madago Raya berhasil mendisposal (memusnahkan) 5 bahan peledak, dalam hal ini bom rakitan, bom lontong," ujar Kepala Operasi (Kaops) Madago Raya Poso Kombes Boy F.S Samola kepada wartawan, Rabu (16/10/2024).

Bom rakitan itu ditemukan di Dusun Tolana, Desa Toini, Kecamatan Poso Pesisir pada Selasa (15/10). Saat itu, Amiruddin sedang membersihkan kebun, namun tiba-tiba parang yang digunakannya mengenai benda keras yang terbungkus ember plastik.

"Setelah diperiksa ternyata di dalam ember tersebut terdapat 5 buah benda berbentuk pipa besi dengan sumbu di bagian atas," terang Boy.

Lanjut Boy, warga tersebut lantas melaporkan temuannya itu ke Bhabinsa dan personel Polsek Poso Pesisir. Tim Gegana dari Polda Sulteng dan Unit Inafis Polres Poso yang mendapatkan laporan kemudian ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa barang bukti.

"Barang bukti dibawa untuk diidentifikasi lebih lanjut dan dilakukan disposal oleh unit jibom," bebernya.

Boy menuturkan penemuan bom itu menjadi peringatan bagi semua elemen agar terus meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat sistem keamanan. Dia pun mengapresiasi warga yang telah melaporkan temuan bom itu.

"Penemuan bom rakitan ini menjadi peringatan bagi kita semua, kita harus meningkatkan kewaspadaan," ucapnya.

Pihaknya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan di lingkungan masing-masing. Dia meminta warga yang menemukan atau menyimpan benda mencurigakan agar melapor ke kepolisian.


(asm/sar)

Hide Ads