Kemensos Gelontorkan Rp 5,8 M di Selayar demi Tingkatkan Kesejahteraan Warga

Kemensos Gelontorkan Rp 5,8 M di Selayar demi Tingkatkan Kesejahteraan Warga

Yaslinda Utari - detikSulsel
Senin, 09 Sep 2024 16:32 WIB
Kemensos menggelar acara Bakti Sosial di Selayar.
Foto: Kemensos menggelar acara Bakti Sosial di Selayar. (Yaslinda Utari/detikSulsel)
Selayar -

Kementerian Sosial (Kemensos) menggelontorkan bantuan sebesar Rp 5,8 miliar untuk warga Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Bantuan tersebut diharapkan bisa meningkatkan derajat hidup dan kesejahteraan masyarakat.

"Sudah kami serahkan nilainya Rp 5,8 miliar," kata Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kemensos, Supomo dalam acara Bakti Sosial Kemensos di Kepulauan Selayar, Senin (9/9/2024).

Supomo mengatakan pemberian bantuan ini sudah melalui proses asesmen. Dia mengklaim bantuan ini sudah tepat sasaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pulau Selayar ini tepat sasaran. Dan kemudian nanti setelah dapat, mampu meningkatkan derajat kehidupannya," ujarnya.

Supomo mengungkapkan, pemberian dana ini merupakan bentuk komitmen Kemensos yang tidak tanggung-tanggung. Penyalurannya pun dilakukan berdasarkan penilaian kebutuhan yang sesuai.

ADVERTISEMENT

"Ini adalah wujud komitmen Kementerian Sosial kalau bantu kepada warga tidak boleh tanggung-tanggung dan kemudian harus berdasarkan asesmen kebutuhan yang pas," papar Supomo.

Lebih lanjut, Supomo mengatakan tim Kemensos masih akan melanjutkan proses asesmen di Selayar. Tim Kemensos akan kembali memberikan bantuan bagi warga yang membutuhkan dari hasil pendataan.

"Mungkin masih ada beberapa yang kelewatan, tim kami masih di sini untuk kemudian benar benar melakukan asesmen, nanti beberapa kebutuhan yang sekiranya benar-benar mendesak kita akan tetap berikan," ucapnya.

Dia mengimbau untuk mengawasi bantuan berupa barang yang diberikan. Jika tidak diawasi, barang bantuan tersebut bisa saja dipindahtangankan.

"Jangan sampai nanti tidak ada pendampingan dan seterusnya tidak ada pengawasan. Dapat dua bulan sudah tidak ada, dipindahtangankan. Ini kemudian tidak sesuai dengan harapan kami," tegas Supomo.

Sementara itu, Wakil Bupati Kepulauan Selayar Syaiful Arif mengatakan bantuan tersebut berupa perlengkapan hingga bantuan kesehatan. Di antaranya barang kewirausahaan, alat bantu disabilitas, perlengkapan kamar dan dapur, serta bantuan operasi katarak.

"Kewirausahaan untuk pemberdayaan, alat bantu disabilitas, perlengkapan kamar dan dapur, rumah sejahtera terpadu, operasi katarak, dan lain-lain," jelas Syaiful.




(sar/asm)

Hide Ads