.webp)
Berkibarlah Bendera Negeriku merupakan salah satu lagu nasional yang sering dinyanyikan saat peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tanggal 17 Agustus. Lagu tersebut diciptakan oleh musisi legendaris Indonesia yang kerap disapa Gombloh.
Lagu yang diciptakan pada tahun 90-an ini menggambarkan semangat nasionalisme yang tinggi dan mengajak rakyat Indonesia untuk ikut serta dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Karya Gombloh ini juga menjadi bagian penting dari sejarah perjuangan Indonesia.
Lantas, seperti apa lirik lagu Berkibarlah Bendera Negeriku ciptaan Gambloh ini? Apa makna yang terkandung di dalamnya? Simak penjelasan berikut ini lengkap dengan profil penciptanya!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lirik Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku
Berkibarlah bendera negeriku
Berkibarlah engkau di dadaku
Tunjukkanlah kepada dunia
Semangatmu yang panas membara
Daku ingin jiwa raga ini
Selaraskan keanggunan
Daku ingin jemariku ini
Menuliskan kharismamu
Berkibarlah bendera negeriku
Berkibar di luas nuansamu
Tunjukkanlah kepada dunia
Ramah tamah budi bahasamu
Daku ingin kepal tangan ini
Menunaikan kewajiban
Putra bangsa yang mengemban cita
Hidup dalam kesatuan
Daku ingin jiwa raga ini
Selaraskan keanggunan
Daku ingin jemariku ini
Menuliskan kharismamu
Chord Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku
Agar memudahkan detikers dalam mempelajari lirik dan chord lagu 'Berkibarlah Bendera Negeriku' berikut detikSulsel menyajikannya dalam format gambar:
 Lirik dan Chord Gitar Berkibarlah Bendera Negeriku Foto: dok.istimewa/detikSulsel |
Makna Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku
Mengutip dari Jurnal Universitas Institut Seni Indonesia Yogyakarta yang berjudul Lagu "Berkibarlah Bendera Negeriku Sebagai Sarana Meningkatkan Kemampuan Membaca Notasi Angka dalam Pembelajaran Ekstrakurikuler Pianika di SDN Bantul Warung Yogyakarta", lagu Berkibarlah Bendera Negeriku memiliki makna mendalam terlihat dari liriknya.
Secara keseluruhan, lirik lagu ini mengungkapkan kebanggaan terhadap bendera merah putih sebagai simbol negara Indonesia dan menegaskan bahwa tidak ada yang boleh menurunkannya. Jika bendera tersebut sampai diturunkan, rakyat Indonesia akan marah, karena mereka menginginkan bendera merah putih terus berkibar di tanah air selamanya.
Sementara itu, dikutip dari Jurnal Universitas Institut Seni Indonesia Yogyakarta yang berjudul Pembuatan Video Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku untuk Format Keroncong pada Kanal YouTube Orkes Rumah Opet, makna lagu Berkibarlah Bendera Negeri terletak pada tema nasionalisme yang kuat.
Lagu ini menggarisbawahi pentingnya mempertahankan kesatuan dan keutuhan bangsa Indonesia serta menghargai perjuangan pahlawan yang telah mengibarkan bendera merah putih. Melalui lirik dan aransemen musiknya, lagu ini berhasil mengobarkan semangat nasionalisme dalam rangka memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-50 pada tahun 1995.
Profil Pencipta Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku
Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku diciptakan oleh Soedjarwoto Soemarsono atau lebih dikenal dengan nama Gombloh. Ia merupakan seorang penyanyi dan penulis lagu yang terkenal pada masanya.
Mengutip dari Jurnal Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) yang berjudul Istana Kebyar-Kebyar, Tema: Tahi Kucing Rasa Coklat, Gombloh lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 14 Juli 1948, dan meninggal di Surabaya pada 9 Januari 1988 pada usia 39 tahun.
Gombloh dilahirkan dengan nama asli Soedjarwoto Soemarsono di Jombang. Semenjak kecil ia juga mendapat julukan 'Gombloh'. Julukan yang sebenarnya bermakna 'Nggomblohi' atau 'pura-pura bodoh', tetapi membawa hoki dalam karier bermusiknya.
Ia merupakan anak ke-4 dari enam bersaudara dalam keluarga Slamet dan Tatoekah. Slamet adalah seorang pedagang kecil yang hidup dari menjual ayam potong di pasar tradisional di kota mereka.
Gombloh menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMA Negeri 5 Surabaya pada tahun 1970 dan kemudian melanjutkan ke Jurusan Arsitektur di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, namun tidak diselesaikannya.
Pada kenyataannya ia tidak pernah berniat kuliah di ITS, ia melakukannya karena kasihan dengan orang tuanya. Ia sering membolos dari kampus yang terkenal ketat tersebut, hingga akhirnya diketahui oleh ayahnya melalui surat peringatan dari ITS.
Akhirnya, Gombloh menghilang ke Bali dan bertualang sebagai seniman. Jiwanya yang bebas tidak dapat dikekang oleh disiplin yang ketat dan kuliah yang teratur.
Sepanjang karirnya, Gombloh dikenal sebagai pencipta lagu balada sejati. Ia pernah bergabung dengan grup musik beraliran art rock/orchestral rock bernama Lemon Tree's Anno '69.
Lagu-lagu karya Gombloh banyak mengisahkan kehidupan sehari-hari rakyat kecil pada masa itu, seperti dalam lagu-lagu Doa Seorang Pelacur, Nyanyi Seorang Anak Kecil, dan Selamat Pagi Kotaku. Sama seperti penyanyi balada sezamannya, seperti Iwan Fals dan Ebiet G. Ade, Gombloh juga menulis lagu yang mengangkat isu lingkungan, salah satunya adalah Berita Cuaca yang lebih dikenal dengan judul Lestari Alamku.
Selain itu, Gombloh juga dikenal sebagai pencipta lagu-lagu nasionalis, seperti, Dewa Ruci, Gugur Gugur Bunga, Gaung Mojokerto-Surabaya, Indonesia Kami, Kebyar Kebyar, Pesan Buat Negeriku dan lainnya. Gombloh meninggal dunia di Surabaya pada 9 Januari 1988, setelah lama menderita penyakit pada paru-parunya.
Itulah lirik lagu Berkibarlah Bendera Negeriku karya Gombloh yang juga dikenal dengan judul Merah Putih. Semoga bermanfaat!
(edr/edr)
