Siswa SMK Pinrang Tersengat Listrik Saat Jemur Gorden Dilarikan ke RS

Siswa SMK Pinrang Tersengat Listrik Saat Jemur Gorden Dilarikan ke RS

Muhclis Abduh - detikSulsel
Minggu, 04 Agu 2024 15:00 WIB
Siswa SMK bernama Abdul Walid di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), tersengat listrik saat hendak menjemur gorden di lantai dua rumah tetangganya.
Foto: Siswa SMK bernama Abdul Walid tersegat listrik. (dok. istimewa)
Pinrang -

Siswa SMK bernama Abdul Walid di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), tersengat listrik saat hendak menjemur gorden di lantai dua rumah tetangganya. Korban kini dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

"Iya, ada salah satu warga siswa SMK 2 Pinrang yang tersengat listrik," ujar Lurah Pacongang, Junhedi Aliadna kepada detikSulsel, Minggu (4/8/2024).

Peristiwa itu terjadi di Jalan Monginsidi, Kelurahan Pacongang, Kecamatan Paleteang, Pinrang, Minggu (4/8) sekitar pukul 12.17 Wita. Korban diduga tidak sengaja menyentuh kabel yang dialiri listrik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kronologinya korban mau menjemur gorden di atas beton (rumah) saat sedang membuat jemuran, karena kelalaian dan ketidaktahuan korban tersengat listrik pada kabel jaringan utama tegangan menengah yang berada di atas rumah," bebernya.

Warga kemudian melaporkan kejadian ke Polsek Paleteang dan PLN Ranting Sawitto untuk mengevakuasi korban dari atap. Korban lalu dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Lasinrang untuk mendapatkan perawatan intensif.

ADVERTISEMENT

"Kondisi korban mengalami luka bakar di sekujur tubuh terutama di bagian leher, dada, punggung dan kaki korban. Sementara dirawat intensif di rumah sakit," jelasnya.

Dalam video beredar, tampak warga dan petugas PLN mengevakuasi korban dari lantai dua sebuah rumah. Lima orang warga terlihat menurunkan korban dari lantai rumah rumah tersebut yang disambut empat orang lainnya.

Sementara keluarga korban terlihat histeris di lokasi. Perekam video menegaskan bahwa korban masih dalam keadaan hidup.

"Tersengat listrik. Masih hidup, masih hidup," kata perekam video.




(hsr/sar)

Hide Ads