ASN lingkup Pemkab Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara (Sulut), berinisial LO (31) ditemukan tewas di rumah dinas dengan kondisi mulut mengeluarkan darah. Polisi masih menyelidiki dugaan penyebab korban meninggal dunia.
"Kalau kondisi (jenazah) saat ditemukan bagian tubuh kanan (tangan, paha kaki, badan) sudah membiru dan mengeluarkan darah dari mulut," ujar Kapolsek Dimembe Iptu Paul Nofser Maratade, Rabu (31/7/2021).
Korban ditemukan meninggal di Rumah Dinas Pertanian Pemkab Minut, di Desa Dimembe, Kecamatan Dimembe, Minut pada Selasa (30/7). Polisi langsung mengevakuasi jasad korban untuk diautopsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk sementara belum bisa disimpulkan penyebab kematian menunggu hasil autopsi oleh dokter forensik. Sesuai permintaan keluarga untuk diautopsi," ujarnya.
Paul mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh rekan kerjanya sesama ASN. Awalnya, rekan kerjanya dimintai tolong pihak keluarga untuk mencari korban setelah 4 hari tidak pulang ke rumah keluarga.
"Korban sudah 4 hari tidak pulang rumah jadi teman datang cek dan mendapati korban sudah meninggal dunia," terang Paul.
Paul membeberkan korban merupakan ASN Dinas Pertanian Pemkab Minut. Berdasarkan keterangan rekan kerja korban, LO menginap di rumah dinas di Desa Dimembe karena pemilik rumah tersebut tengah cuti.
"Korban hanya menumpang di situ karena yang tinggal di situ tengah cuti. Korban menginap di rumah dinas tersebut mungkin agar lebih dekat dengan tempat kerja di Balai Pertanian bagian Likupang," terangnya.
Dia melanjutkan, penyidik kini tengah mendalami penyebab kematian korban. Pihaknya belum bisa menyimpulkan kematian korban sebelum ada hasil autopsi.
"Tapi untuk menyimpulkan penyebab kematian (mati wajar atau tidak wajar) masih menunggu hasil autopsi dokter forensik," pungkas Paul.
(sar/hsr)