Pemprov Sulsel Siapkan 3 Insinerator Olah Limbah RS, Kapasitas 12 Ton Sehari

Pemprov Sulsel Siapkan 3 Insinerator Olah Limbah RS, Kapasitas 12 Ton Sehari

St Fatimah - detikSulsel
Minggu, 21 Jul 2024 10:30 WIB
Limbah Medis
Foto: Ilustrator: Edi Wahyono
Makassar -

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyiapkan tiga mesin insinerator untuk pengolah limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sulsel. Mesin tersebut akan mengolah limbah dengan kapasitas 12 ton sehari.

Kepala DLHK Sulsel Hasbi Nur mengatakan, pihaknya berencana akan menambah mesin insinerator yang dikerjasamakan dengan RSUD Pemprov Sulsel. Mesin insinerator itu dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengolahan Limbah B3.

"Kami akan ada rencana pengembangan memang, bisa lebih banyak limbah B3 kita olah," kata Hasbi dalam keterangannya yang dikutip, Sabtu (21/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasbi mengatakan, pihaknya juga akan mengkaji kebutuhan RSUD terkait pengolahan limbah B3. Dia mengatakan pengolahan limbah ini akan disesuaikan dengan mengikuti mekanisme pasar.

Hasbi juga menjelaskan, tiga mesin insinerator saat ini sudah beroperasi dengan kapasitas 12 ton per hari. Pihaknya berencana menambah menjadi 5 unit mesin agar pengolahan limbah B3 bisa lebih maksimal.

ADVERTISEMENT

"Sebelumnya terkendala soal jumlah mesin yang hanya satu unit yang mengalami kerusakan dan sudah diperbaiki," ucap Hasbi.

Dia mengakui kerja sama pengolahan limbah B3 dengan pihak RSUD Pemprov Sulsel sempat terhenti karena kerusakan satu unit mesin. Namun Hasbi menegaskan kerja sama ini akan kembali dilanjutkan.

"Sekarang ada penambahan menjadi tiga unit saat ini, dan kami menargetkan menjadi lima unit mesin insinerator," imbuhnya.




(sar/ata)

Hide Ads