Bulan Suro sampai Tanggal Berapa? Simak Kalender Lengkapnya di Sini!

Bulan Suro sampai Tanggal Berapa? Simak Kalender Lengkapnya di Sini!

St. Fatimah - detikSulsel
Kamis, 11 Jul 2024 21:00 WIB
Ilustrasi kalender
Ilustrasi (Foto: BBC Magazine)
Makassar -

Bulan Suro merupakan bulan pertama dalam penanggalan Jawa. Bulan tersebut juga menandai pergantian tahun kalender Jawa.

Berbeda dengan kalender Masehi yang menggunakan sistem penanggalan berdasarkan pergerakan Matahari, kalender Jawa berdasarkan peredaran Bulan mengelilingi Bumi. Sehingga tanggal pada kedua kalender ini terdapat perbedaan.

Kalender Jawa memasuki bulan Suro pada 8 Juli 2024. Lantas, bulan Suro sampai tanggal berapa?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nah, simak berikut kalender bulan Suro 2024 selengkapnya!

Bulan Suro Sampai Tanggal Berapa?

Dalam kalender Jawa, umumnya memiliki 29 hingga 30 hari setiap bulannya. Adapun pada bulan Suro 2024 berlangsung selama 30 hari.

ADVERTISEMENT

Merujuk pada Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024, 1 Suro jatuh pada hari Senin Legi, tanggal 8 Juli 2024. Dengan demikian, bulan Suro tahun 2024 akan berakhir pada Selasa Kliwon, tanggal 6 Agustus 2024.

Kalender Bulan Suro 2024

Merujuk pada kalender Hijriah Kemenag, berikut penanggalan bulan Suro 2024 selengkapnya:

  • 1 Suro 1958
    8 Juli 2024
    Senin Legi
  • 2 Suro 1958
    9 Juli 2024
    Selasa Pahing
  • 3 Suro 1958
    10 Juli 2024
    Rabu Pon
  • 4 Suro 1958
    11 Juli 2024
    Kamis Wage
  • 5 Suro 1958
    12 Juli 2024
    Jumat Kliwon
  • 6 Suro 1958
    13 Juli 2024
    Sabtu Legi
  • 7 Suro 1958
    14 Juli 2024
    Minggu Pahing
  • 8 Suro 1958
    15 Juli 2024
    Senin Pon
  • 9 Suro 1958
    16 Juli 2024
    Selasa Wage
  • 10 Suro 1958
    17 Juli 2024
    Rabu Kliwon
  • 11 Suro 1958
    18 Juli 2024
    Kamis Legi
  • 12 Suro 1958
    19 Juli 2024
    Jumat Pahing
  • 13 Suro 1958
    20 Juli 2024
    Sabtu Pon
  • 14 Suro 1958
    21 Juli 2024
    Minggu Wage
  • 15 Suro 1958
    22 Juli 2024
    Senin Kliwon
  • 16 Suro 1958
    23 Juli 2024
    Selasa Legi
  • 17 Suro 1958
    24 Juli 2024
    Rabu Pahing
  • 18 Suro 1958
    25 Juli 2024
    Kamis Pon
  • 19 Suro 1958
    26 Juli 2024
    Jumat Wage
  • 20 Suro 1958
    27 Juli 2024
    Sabtu Kliwon
  • 21 Suro 1958
    28 Juli 2024
    Minggu Legi
  • 22 Suro 1958
    29 Juli 2024
    Senin Pahing
  • 23 Suro 1958
    30 Juli 2024
    Selasa Pon
  • 24 Suro 1958
    31 Juli 2024
    Rabu Wage
  • 25 Suro 1958
    1 Agustus 2024
    Kamis Kliwon
  • 26 Suro 1958
    2 Agustus 2024
    Jumat Legi
  • 27 Suro 1958
    3 Agustus 2024
    Sabtu Pahing
  • 28 Suro 1958
    4 Agustus 2024
    Minggu Pon
  • 29 Suro 1958
    5 Agustus 2024
    Senin Wage
  • 30 Suro 1958
    6 Agustus 2024
    Selasa Kliwon

Sejarah Kalender Jawa

Dikutip dari laman Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, kalender Jawa adalah hasil dari perpaduan budaya dan agama pada masa pemerintahan Sultan Agung (1613-1645). Pada masa itu, masyarakat Jawa menggunakan dua penanggalan yang berbeda, yaitu kalender Saka yang berasal dari leluhurnya dan kalender Hijriah yang mengikuti siklus bulan dalam agama Islam.

Kalender Saka berdasarkan pada pergerakan matahari, sementara Kalender Hijriah mengikuti pergerakan bulan. Karena perbedaan ini, sering kali perayaan adat di keraton tidak selaras dengan hari-hari besar dalam kalender Islam.

Oleh karena itu, Sultan Agung berusaha untuk menyatukan perayaan-perayaan ini dalam satu waktu. Keadaan tersebut yang mendorong penciptaan sistem penanggalan baru yang menggabungkan elemen-elemen dari Kalender Saka dan Kalender Hijriah.

Sistem penanggalan inilah yang kemudian dikenal sebagai kalender Jawa atau Kalender Sultan Agung.

Dikutip dari Skripsi Universitas Sebelas Maret yang berjudul "Tugas dan Fungsi Abdi Dalem Harya Leka dalam Penanggalan Jawa di Keraton Kasunanan Surakarta pada Masa Pakubuwana X", dengan penentuan kalender Jawa oleh Sultan Agung itu, maka tahun Jawa Kalender Saka berakhir pada tahun 1554 Masehi.

Angka tahun 1554 itu kemudian diteruskan dengan kalender Jawa. Penanggalan kalender Jawa tersebut dimulai dengan 1 Suro sebagai tanda awal tahunya.

Demikianlah informasi terkait hitungan bulan Suro dalam penanggalan Jawa. Semoga membantu!




(alk/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads