Camat Paleteang, Tambero di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) diduga mengirim pesan ke grup WhatsApp untuk membentuk tim sukses bakal calon bupati yang juga mantan bupati Pinrang Irwan Hamid. Panwascam Paleteang pun turun tangan mengusut dugaan pelanggaran netralitas Tambero.
"Sementara ditangani. Sementara proses untuk menemukan bukti awal," kata Anggota Panwascam Paleteang Rahayu kepada detikSulsel, Rabu (26/6/2024).
Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas (HP2H) Panwascam Paleteang ini mengatakan Tambero diduga melanggar netralitas ASN. Meski demikian, pihaknya masih akan melakukan pendalaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya ditelusuri (untuk dugaan pelanggaran netralitasnya)," bebernya.
"Meskipun belum ada calon tetapi posisinya Pung Iwan sebagai ketua parpol (berkepentingan dalam pemenangan kandidat) makanya kami kumpulkan bukti-bukti. Meskipun ada bukti chat tetapi harus betul-betul dipastikan siapa yang (membuat pesan)," tambahnya.
Sementara itu, Camat Paleteang, Tambero menepis dirinya bermaksud membentuk tim sukses untuk Irwan Hamid melalui pesan yang dikirim. Dia mengaku hanya ingin mengklarifikasi terkait pesan WhatsApp yang diterimanya.
"Itu diplesetkan orang. Jadi ada pesan masuk ke saya begitu isinya dan saya kirim ke grup untuk mempertanyakan siapa yang kirim chat itu," paparnya.
Dia pun menegaskan tidak pernah terlibat dan membuat chat yang berisi instruksi untuk membentuk tim sukses bakal calon bupati tertentu. Termasuk dengan Irwan Hamid mantan atasannya dulu.
"Bukan saya yang buat chat itu yang beredar. Maksud saya sebenarnya mau bertanya siapa yang kirim chat begitu," jelasnya.
Ia juga mengaku setelah Irwan Hamid lengser sebagai bupati Pinrang, dia hanya sekali bertemu. Itu pun momen berduka saat Kadis DLH Sudirman meninggal.
"Disitu juga chat ada tertulis ketemu Pung Iwan, nah semenjak sudah bukan bupati saya tidak ketemu lagi secara pribadi. Saya ketemu satu kali hanya saat hadir melayat," kata Tambero.
Untuk diketahui, dalam pesan WhatsApp tersebut disebutkan terkait hasil pertemuan dengan Irwan Hamid. Dalam pertemuan tersebut masing-masing koordinator diperintahkan merekrut tim dari kalangan keluarga.
"Hasil pertemuan td dgn P Iwan, tlg sampaikan masing-masing koordinator supaya rekrut tim sejumlah tim tugasnya mencari orang di kelurahan masing-masing," tulis pesan viral tersebut.
Dalam pesan tersebut juga dijelaskan bahwa untuk satu kelurahan akan direkrut sebanyak 125 orang dan akan diberi honor berdasarkan suara yang diperoleh nantinya.
"Harus direkrut 125 orang, yang diutamakan yang punya hp, ada honor berdasarkan perolehan suara yang didapat. Dari Camat Paleteang," terangnya.
(hsr/asm)