Seorang wisatawan bernama M Haris Prayoga alias MHP (25) yang hilang terseret ombak di Pantai Taipa, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan setelah dua hari pencarian.
"Iya benar korban tadi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata Humas Basarnas Kendari Wahyudi dalam keterangannya, Rabu (19/6/2024).
Wahyudi mengatakan Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian ada Rabu (19/6) sekitar pukul 07.00 Wita. Tim SAR membagi dua tim pencarian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tim pertama melakukan pencarian menggunakan Aquaeye dan tim kedua melakukan penyisiran," ujar dia.
Ia menuturkan dalam proses pencarian, korban ditemukan dalam kondisi mengapung di Perairan Lembo. Korban ditemukan sekitar 1 mil laut dari lokasi terakhir korban terlihat.
"Korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 1 mil," bebernya.
Korban lalu dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan ke atas kapal. Setelah itu, korban langsung dibawa ke Puskesmas Sawa untuk diserahkan kepada pihak keluarga.
"Tadi langsung dibawa ke puskesmas Sawa dan diserahkan kepada keluarga," imbuhnya.
Wahyudi menambahkan dengan ditemukannya korban, operasi pencarian wisatawan yang hilang di Pantai Taipa ditutup. Semua personel dikembalikan ke satuannya masing-masing.
Sebelumnya diberitakan, dua wisatawan terseret ombak saat berenang di Pantai Taipa, Senin (17/6) sekitar pukul 16.12 Wita. Satu korban BU ditemukan meninggal dunia dan satu lainnya MHP masih hilang.
"Kedua korban terseret ombak dan tenggelam. Teman korban berusaha memberikan bantuan tetapi hanya korban BU yang bisa diraih," kata Kepala Basarnas Kendari Amiruddin dalam keterangannya, Senin (17/6).
(ata/nvl)