.webp)
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menambah pasokan LPG 3 Kg sebanyak 130.440 tabung di Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Utara (Sulut). Kebijakan ini untuk menjaga ketersediaan stok menjelang Idul Adha 1445 H.
"Pertamina menambah stok LPG 3 Kg sebanyak 130.440 tabung," ujar Sales Area Manager Retail Sulutgo Wilson Eddi Wijaya dalam keterangannya, Selasa (11/6/2024).
Wilson mengatakan Sulawesi Utara mendapat 92.460 tabung dan Gorontalo mendapat tambahan sebanyak 75.760 tabung. Penambahan stok LPG 3 Kg ini berdasarkan permintaan pemerintah daerah (pemda).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"LPG 3 Kg sebagaimana yang kita ketahui merupakan barang subsidi yang diperuntukan bagi rumah tangga miskin, usaha mikro, petani sasaran, dan nelayan sasaran," terangnya.
Wilson mengimbau kepada masyarakat agar membeli tabung LPG 3 Kg di pangkalan resmi Pertamina. Sebab, banyak pengecer yang menjual LPG 3 Kg dengan harga yang lebih tinggi.
"Harga tabung LPG 3 Kg di pangkalan resmi pertamina mengikuti HET (Harga Eceran Tertinggi) yang sudah ditetapkan oleh pemda setempat, selain itu kualitas dan kuantitasnya jelas terjamin," terangnya.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan pihaknya memerlukan pengawasan dari berbagai pihak termasuk masyarakat dalam pendistribusian LPG 3 Kg. Dia menyebut pendistribusian LPG 3 Kg aturannya menggunakan KTP dan KK.
"Kami imbau kepada seluruh masyarakat sekiranya menemukan pendistribusian LPG 3 Kg yang tidak sesuai peruntukannya atau adanya harga yang tidak wajar, maka dapat menghubungi ke Pertamina call center 135," kata Fahrougi.
"Saat ini salah satu program pemerintah untuk menjaga pendistribusian LPG 3 Kg adalah dengan memberlakukan aturan pembelian LPG 3 Kg menggunakan KTP dan KK yang sudah berjalan sejak 1 Januari 2024 sesuai dengan Kepmen No. 37/MG.01/MEM.M/2023 dan Kepdirjen Migas No. 99.K/MC.05/DJM/2023," tambahnya.
Lebih lanjut Fahrougi mengajak masyarakat agar mendaftarkan diri ke pangkalan resmi Pertamina dengan membawa Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Pendaftaran tersebut menggunakan aplikasi Pertamina.
"Bagi masyarakat yang telah terdaftar di pangkalan, setiap transaksi pembelian LPG 3 Kg yang dilakukan akan tercatat ke dalam aplikasi MAP (Merchant Apps). Aplikasi ini yang nantinya diharapkan dapat mewujudkan transparansi distribusi LPG subsidi 3 Kg sehingga dapat tepat sasaran," ungkap Fahrougi.
(hsr/hsr)
