Warga di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengeluhkan erornya lampu lalu lintas atau traffic light di perempatan Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Kemiri, Kota Benteng. Kondisi itu membuat pengendara jadi kebingungan.
Salah seorang pengendara bernama Murtini Syahrir mengatakan lampu warna merah dan hijau di lokasi tersebut menyala bersamaan. Akibatnya, banyak pengendara yang terkecoh ketika hendak melintas.
"Jadinya ragu mau berhenti atau jalan," ujar Murtini kepada detikSulsel, Jumat (7/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengakuan sama datang dari pengendara lainnya, Fakhrul Arif. Dia yang mengaku hampir tiap hari melewati perempatan Sudirman-Kemiri cukup terganggu dengan erornya lampu lalu lintas.
"Banyak yang terkecoh. Misalnya, ada yang singgah, nanti ada pengendara lain yang tegur baru jalan," ucapnya.
Fakhrul menuturkan lampu lalu lintas yang eror itu kini sudah tidak berfungsi alias mati total. Hal itu, kata dia, menjadikan pengendara ragu, apakah langsung melintas atau berhenti.
"Eror dari semalam, tapi ini tidak sudah tidak menyala. Tadi saya lewat ada pengendara sama-sama berhenti dari arah berlawanan. Nanti lama-lama baru seperti saling kode untuk jalan duluan. Lucu juga," tuturnya.
Terkait itu, Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Selayar Fatrecia Imelda mengakui kerusakan lampu lalu lintas di perempatan Sudirman-Kemiri. Menurutnya, lampu lalu lintas eror karena masalah sensor.
"Mungkin di dalamnya, lagi dicarikan alatnya itu, lagi korsleting, ya, sensornya," ungkap Imelda saat dikonfirmasi terpisah.
Imelda menuturkan erornya lampu lalu lintas di lokasi yang sama bukan terjadi 1 atau 2 kali saja. Material lampu lalu lintas itupun, kata dia, sudah diganti beberapa kali.
"Itu traffic light sudah lama (usianya). Sudah berapa kali diganti (materialnya). Diganti lagi, diganti lagi, kan, selalu dipantau," ungkapnya.
Namun demikian, dia mengungkapkan bahwa lampu lalu lintas yang eror hanya di perempatan Sudirman-Kemiri. Sedangkan di titik lainnya normal. Dia menjamin lampu lalu lintas yang eror itu segera diperbaiki, tetapi tidak menjamin estimasi waktunya.
"Kebetulan anak-anak (personel lapangan Dishub) lagi perbaiki lampu jalan. Segera diperbaiki, kan, traffic light harus jalan," terangnya.
(asm/hsr)