KONI Sulsel Keluhkan Dana Hibah PON dari Pemprov Minim, Butuh Rp 35 Miliar

KONI Sulsel Keluhkan Dana Hibah PON dari Pemprov Minim, Butuh Rp 35 Miliar

Ahmad Nurfajri Syahidallah - detikSulsel
Jumat, 31 Mei 2024 13:00 WIB
Ilustrasi uang rupiah
Foto: Ilustrasi. (Getty Images/iStockphoto/Squirescape)
Makassar -

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluhkan bantuan dana hibah atlet Sulsel untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara cuma Rp 17,5 miliar. Pihaknya pun mengajukan dana tambahan ke Pemprov Sulsel karena kebutuhan anggaran mencapai Rp 35 miliar.

"Memang kemarin itu, karena kan kami sudah rapat dengan semua cabor. Kami sudah sampaikan kondisinya, bahwa anggaran yang ada itu, yang dihibahkan baru Rp 17,5 miliar. Sementara, kalau kita mau mengacu ke PON lalu, itu anggaran ke KONI itu Rp 32 miliar untuk 226 atlet. Sekarang ini kan kita 412 atlet, anggaran cuma Rp 17,5 miliar," kata Sekretaris Umum KONI Sulsel Mujiburrahman kepada detikSulsel, Jumat (31/5/2024).

Mujiburrahman mengaku anggaran PON kali ini jauh lebih sedikit daripada anggaran PON sebelumnya. Dia beralasan, dana yang disetujui saat ini hanya cukup untuk memberi honor dan uang transportasi para atlet beserta pelatih dan asisten pelatih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau kita mengacu uang transportasi mulai dari Februari sampai September untuk PON 2024, mengikuti standar PON Papua, honor saja itu dan uang saku habisnya sekitar Rp 18 miliar. Jadi belum kita berangkat, itu sudah habis di honor," bebernya.

Dia membeberkan total anggaran yang dibutuhkan pada PON kali ini mencapai Rp 35 miliar. Hal ini turut mempertimbangkan kebutuhan teknis bagi para atlet dan biaya akomodasi pemberangkatan serta biaya hidup selama PON berlangsung nantinya.

ADVERTISEMENT

"Iya (butuh) Rp 30-35 miliar. Pemberangkatan itu pesawat PP sama akomodasi, itu mencapai Rp 9 miliar. Sama dengan uang makan 3 kali sehari selama 8 hari. Jadi total kebutuhan anggaran kita itu, paling sedikit Rp 32 miliar," bebernya.

"Belum lagi kita punya 41 cabor. Peralatan tanding yang diusulkan masuk itu Rp 30 miliar. Tapi itu sudah verifikasi, jatuh-jatuhnya Rp 10 miliar. Tapi dikurangi lagi sekarang sisa Rp 5 miliar," lanjut Mujiburrahman.

Mujiburrahman menjelaskan, pihaknya telah menyampaikan hal ini kepada Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh. Dia menyebut Zudan berkomitmen untuk memberi tambahan biaya untuk kebutuhan atlet Sulsel.

"Insyaallah akan ada tambahan. Karena ada komitmen dari Pak Gubernur untuk menambahkan anggaran," ungkapnya.

Dia menambahkan, pihaknya baru menerima Rp 9 miliar dari Rp 17,5 dana hibah Pemprov Sulsel. Anggaran tersebut juga telah disalurkan untuk honor dan uang transportasi atlet selama 4 bulan, mulai Februari hingga Mei 2024 pada Selasa (14/5).

"Kemarin baru Rp 9 miliar yang dikasih Pemprov. Sekarang sudah habis sekitar Rp 6-7 miliar. Karena kita sudah memberikan dana 4 bulan, kemudian kita lakukan pembenahan di tempat training, insyaallah nanti juga sudah ada pemeriksaan kesehatan rutin, gizi, vitamin untuk semua atlet.

Mujiburrahman menyebut setiap atlet mendapatkan Rp 1,5 juta setiap bulannya. Biaya honor dan uang transportasi untuk Juni-September akan dibayarkan selanjutnya setelah semua anggaran diserahkan Pemprov Sulsel ke KONI Sulsel.

"Kalau transportasi ini kita ratakan, jadi sifatnya terima Rp 6 juta selama 4 bulan. Jadi Rp 1,5 juta per bulan. Kemudian nanti Juni-Juli, itu ada lagi tambahan 2 bulan itu naik. Naiknya itu nanti kita lihat, tergantung dari bantuan Gubernur," bebernya.

"Kalau dimaksimalkan, kita bisa kasih sampai Rp 2 juta per bulan. Juni-September, berarti ada Rp 8 juta lagi. Jadi total yang mereka terima itu Rp 14 juta. Mudah-mudahan ada lebihnya, kita bisa berikan lagi uang saku pada hari H. Kita ini sekarang masih berasumsi, belum kita putuskan berapa. Karena belum jelas juga berapa (tambahan) bantuan dari Pemprov," tutup Mujiburrahman.

Sebelumnya diberitakan, atlet Sulsel meminta bantuan Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh agar bisa ikut PON XXI Aceh-Sumatera Utara. Atlet Sulsel berharap Zudan Arif memberikan perhatian dan bantuan ke atlet.

"Kami berharap dari atlet-atlet Sulawesi Selatan itu dengan Pj Gubernur yang sekarang semoga makin peduli dengan olahraga karena PON ini sudah semakin dekat," kata Atlet Tinju Wanita Sulsel, Indrawati kepada wartawan, Jumat (17/5).

Dia mengaku tidak bisa ikut PON 2024 nanti jika tidak ada bantuan dari Pemprov Sulsel. Dia pun berharap Zudan Arif memberikan perhatian untuk atlet Sulsel agar bisa ikut PON 2024.

"Kalau tidak ada anggaran pasti tidak berangkat karena kami mau pakai apa ke sana," pungkasnya.




(sar/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads