702 Pengungsi Gunung Ruang Sitaro Tetap Dapat Hak Pilih di Pilkada 2024

Sulawesi Utara

702 Pengungsi Gunung Ruang Sitaro Tetap Dapat Hak Pilih di Pilkada 2024

M Irzal Sudirman - detikSulsel
Jumat, 31 Mei 2024 08:15 WIB
Rapat koordinasi KPU Sulut.
Foto: Rapat koordinasi KPU Sulut. (Dok. KPU Sulut)
Kepulauan Sitaro -

Sebanyak 702 pengungsi dari Pulau Ruang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara (Sulut), imbas erupsi Gunung Ruang tetap mendapatkan hak pilih di Pilkada 2024. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut sedang menyiapkan skema agar warga bisa menggunakan hak pilihnya meski tengah mengungsi.

Anggota KPU Sulut Lanny Ointu mengatakan warga Pulau Ruang di Desa Lahing Patehi dan Desa Pumpente yang sedang mengungsi tetap akan mendapatkan hak pilihnya di Pilkada 2024. Dia mendata sedikitnya ada 702 pemilih dari dua desa tersebut.

"Di Desa Lahing Patehi ada 442 pemilih dan di Desa Pumpente 260 pemilih," ujar Lanny Ointu kepada detikcom, Kamis (30/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lanny mengatakan pihaknya telah menyiapkan skema agar hak pilih warga Pulau Ruang bisa digunakan meski berada di lokasi pengungsian imbas erupsi Gunung Ruang pada Selasa (31/4) lalu. Dia menyebut setidaknya diperlukan 3 TPS untuk digunakan.

"3 TPS di desa desa sekitar Gunung Ruang yang rencananya akan dipindahkan karena mengingat penduduk di sana sudah diungsikan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Lanny mengatakan meski TPS akan dipindahkan ke lokasi pengungsian namun pihaknya akan memperhatikan kondisi ke depan. Sebab warga Desa Lahing Patehi dan Desa Pumpente ada yang mengungsi secara mandiri di beberapa lokasi.

"Menurut rencana TPS tersebut akan dipindahkan di Bitung namun juga tetap harus memperhatikan kondisi apakah masyarakat Gunung Ruang sudah terakomodir di sana semua," ujarnya.

Lebih lanjut, Lanny menuturkan skema tersebut telah didiskusikan dengan warga Pulau Ruang, Bawaslu Sulut, serta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut dalam rapat koordinasi pada, Rabu (29/5). Menurut dia, diperlukan koordinasi dengan stakeholder terkait karena tahapan sudah berjalan.

"Pilkada yang sudah semakin dekat tepatnya tanggal 27 November 2024 sehingga harus memperhatikan data-data penduduk dan jumlah pemilih yang ada di sekitar Gunung Ruang yang mana sampai saat ini ada sejumlah keluarga yang mengungsi di Bitung dan Pineleng," terangnya.




(ata/ata)

Hide Ads