Helikopter yang membawa rombongan Presiden Iran Ebrahim Raisi dilaporkan mengalami kecelakaan. Negara sekutu seperti Turki dan Rusia turut mengirim tim penyelamat untuk membantu proses pencarian.
"Sebuah kecelakaan terjadi pada helikopter yang membawa presiden, di wilayah Jofa di provinsi barat Azerbaijan Timur," kata televisi pemerintah dilansir dari detikNews yang mengutip AFP, Senin (20/5/2024).
Tim pencarian dan penyelamatan dilaporkan sedang menuju ke daerah pegunungan terpencil yang diduga sebagai lokasi jatuhnya helikopter. Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian juga dilaporkan berada di dalam helikopter tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi cuaca buruk dan kabut tebal menyulitkan tim penyelamat untuk mencapai lokasi kecelakaan," kata TV pemerintah dalam peringatan berita di layar.
Kantor berita resmi IRNA menyebutkan kecelakaan hari Minggu itu terjadi di kawasan hutan lindung pegunungan Dizmar dekat kota Varzaghan. Raisi disebut mengunjungi provinsi tersebut untuk meresmikan proyek bendungan bersama rekannya dari Azeri, Ilham Aliev, di perbatasan antara kedua negara.
"Konvoinya mencakup tiga helikopter, dan dua lainnya telah mencapai tujuan dengan selamat," menurut kantor berita Tasnim.
IRNA menambahkan menteri luar negeri dan pejabat setempat bepergian dengan helikopter yang sama dengan Raisi. Belakangan, Menteri Dalam Negeri Ahmad Vahidi mengatakan salah satu helikopter melakukan pendaratan darurat karena kondisi cuaca buruk dan sulit menjalin komunikasi dengan pesawat tersebut.
Turki Kirim Tim Penyelamat
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengirimkan bantuan tim penyelamat ke lokasi kejadian. Badan bantuan darurat pemerintah AFAD mengatakan Turki mengirimkan 32 spesialis penyelamatan untuk membantu Iran dalam mencari helikopter yang membawa Presiden Raisi.
"Tim dan 32 kendaraan telah dikerahkan dari pusat-pusat di Turki timur," kata AFAD, dalam sebuah postingan di X, sebelumnya Twitter.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengaku sedih mendengar informasi kecelakaan helikopter yang melibatkan Presiden Iran Ebrahim Raisi. Erdogan lantas menawarkan bantuan dan dukungan yang diperlukan Iran.
"Menawarkan semua dukungan yang diperlukan untuk pencarian tersebut," kata Erdogan.
"Kami mengikuti insiden ini dengan cermat, melakukan kontak dan berkoordinasi dengan pihak berwenang Iran dan kami siap memberikan semua dukungan yang diperlukan," tulis Erdogan di X.
Rusia Kirim Pesawat Khusus
Rusia juga ikut membantu pencarian helikopter jatuh yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi. Tim penyelamat hingga pesawat khusus disebut akan dikirimkan.
Dua helikopter khusus Rusia akan dikirim ke lokasi kecelakaan dari Armenia, menurut IRNA. Pengiriman bantuan ini disebut diperintahkan langsung oleh Presiden Rusia Vladimir Putin.
Sementara itu, dilansir AFP, tim penyelamat dari Kementerian Situasi Darurat Rusia akan membantu operasi pencarian.
"Atas permintaan pihak Iran, tim penyelamat dari Kementerian Situasi Darurat Rusia akan membantu dalam operasi pencarian dan penyelamatan," tulis kementerian itu dalam pernyataan yang dipublikasikan di Telegram.
"Tim tersebut, yang terdiri dari 47 spesialis dengan perlengkapan dan perlengkapan yang diperlukan, kendaraan segala medan, serta helikopter BO-105," akan menuju ke kota Tabriz di barat laut, katanya.
(ata/ata)