Waria di Halmahera Selatan Minta Maaf Usai Bikin Heboh Nikah dengan Pria

Maluku Utara

Waria di Halmahera Selatan Minta Maaf Usai Bikin Heboh Nikah dengan Pria

Nurkholis Lamaau - detikSulsel
Minggu, 19 Mei 2024 16:00 WIB
Viral pernikahan sesama jenis di Halmahera Selatan (Halsel).
Foto: Viral pernikahan sesama jenis di Halmahera Selatan (Halsel). (dok. istimewa)
Halmahera Selatan -

Waria bernama Dela La Udin (26) meminta maaf usai bikin heboh melalui pernikahan sesama jenis dengan pria bernama Naim Saban (25) di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara. Dela menyampaikan permintaan maaf usai diamankan di rumah Kepala Urusan (Kaur) Pemerintahan Desa Sekly.

"Saya selaku pelaku yang membuat kehebohan sehingga viral kemarin di Desa Sekly, saya meminta maaf dan saya sebenarnya laki-laki," ujar Dela dalam video berdurasi 24 detik yang dilihat detikcom, Minggu (19/5/2024).

Kepala Desa Sekly, Malik Hi Daud membenarkan video permintaan maaf Dela tersebut. Dia mengatakan Dela membuat video permohonan maaf di rumah Kaur Pemerintahan Desa Sekly setelah penyamarannya terbongkar pada Rabu (15/5).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, itu (video permintaan maaf Dela) di rumah Kaur," kata Malik singkat.

Malik mengatakan Naim dan Dela menjalani hubungan pacaran selama kurang lebih 6 bulan sebelum keduanya memutuskan menikah. Dia menyebut Naim tidak memberikan uang ke Dela, maharnya pun hanya segelas air putih.

ADVERTISEMENT

"Sudah 6 bulan (Naim dan Dela menjalin hubungan asmara). (Dalam pernikahan) uang lamaran tara (tidak) ada, dan mahar air putih 1 gelas," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, pernikahan sesama jenis antara Naim dan Dela berlangsung di Desa Sekly, Kecamatan Gane Barat Selatan, Halmahera Selatan, Rabu (15/5) pukul 09.00 WIT. Pernikahan sesama jenis itu terungkap usai foto lama Dela tersebar di media sosial.

"Rabu (15/5) sekitar jam 09.00 pagi itu mereka menikah, saya juga hadir. Waktu itu kami lihat dia (Dela) cantik lagi. Kami juga belum dapat informasi bahwa dia itu entah laki-laki, banci, atau perempuan, kami belum tahu. Jadi nanti ada isu berkembang baru ketahuan," ujar Malik Hi Daud kepada detikcom, Sabtu (18/5).

Malik menjelaskan pernikahan sesama jenis itu menuai sorotan usia salah seorang guru di Desa Sekly mengunggah foto Dela berseragam SMA dengan rambut pendek viral di media sosial. Dalam foto tersebut tampak Dela sebagai anak laki-laki.

"Setelah viral, saya sampaikan ke anak Pak Imam yang merias wajah Dela untuk cek kembali. Saya bilang, kalau boleh itu kalian pegang alat kelamin supaya tahu. Tapi mereka lapor (awalnya) ke saya, sudah lihat. Ternyata mereka tidak lihat, hanya tanya-tanya saja," katanya.

Malik kemudian meminta istri aparat desa untuk memastikan jenis kelamin Dela. Setelah ditelusuri, barulah diketahui jika Dela merupakan laki-laki.

"Jadi setelah isu itu mencuat, saya minta istri aparat desa kurang lebih 4 orang ditambah satu bidan desa untuk periksa dia (alat kelamin Dela), ternyata laki-laki," ujarnya.




(hsr/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads