Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Prof Zudan Arif Fakrulloh bakal dihadapkan sejumlah tugas sebagai pemimpin baru Sulsel. DPRD Sulsel telah memberikan catatan apa saja yang mesti dikerjakan.
Zudan resmi dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Jumat (17/5). Zudan menjabat Pj Gubernur Sulsel menggantikan Bahtiar Baharuddin yang kini menjabat sebagai Pj Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar).
DPRD Sulsel pun memberikan catatan kepada Zudan yang baru akan memulai kepemimpinannya di Sulsel. Catatan itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Sulsel Ni'matullah RB alias Ulla.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya kira memang kita harus membicarakan banyak hal karena masih banyak hal yang mesti kita bicarakan serius supaya kita dapat jalan keluar yang baik," ujar Ulla kepada wartawan, Jumat (17/5/2024).
Salah satu tugas utama yang mesti dijalankan Zudan ialah menyukseskan pemilihan kepala daerah (pilkada) di Sulsel. Menurut Ulla, Zudan mesti bisa memastikan pilkada berjalan dengan baik.
"Pilkada serentak disiapkan baik-baik, ada kewajiban pemprov untuk menyiapkan anggaran untuk itu sebaiknya itu di-clear-kan, dipastikan," jelas Ulla, sapaan Ni'matullah.
Diminta Perbaiki Perekonomian Sulsel
Tugas lain yang perlu dijadikan perhatian, lanjut Ulla, ialah perekonomian Sulsel. Ulla mengatakan selama 2 semester terakhir, ekonomi Sulsel mengalami penurunan.
"Kemudian kita juga tahu dalam 2 semester ini ternyata kita mengalami kontraksi, pertumbuhan (ekonomi) kita minus. Itu juga perlu ada langkah yang serius yang mesti dibicarakan dengan seluruh stakeholder. Ini data BPS," ujarnya.
"Saya kira itu juga terkait seberapa efektif APBD ke depan akan dijalankan supaya mendorong aktivitas ekonomi menjadi lebih bergeliat," tambah Ketua DPD Demokrat Sulsel ini.
Ulla menyarankan Zudan bisa fokus untuk memajukan perekonomian Sulsel. Termasuk menciptakan suasana kerja yang kondusif bagi ASN di lingkup Pemprov Sulsel.
"Kalau saya lebih fokus ke bagaimana dengan kontraksi ekonomi kita, bagaimana menjaga kondusivitas, juga khususnya bagaimana teman-teman di ASN bisa bekerja lebih nyaman dengan pendekatan yang baik," katanya.
"Saya kira itu saja, kita menyambut baik, selamat datang dan berharap beliau bisa datang dengan harapan yang lebih baik," tambah Ulla.
Fokus Zudan di Sulsel di halaman selanjutnya.
DPRD Sulsel Siap Dukung Program Baru
Di sisi lain, Ulla mengaku tak mempermasalahkan jika nantinya Zudan akan membawa program baru. Namun dia mengingatkan postur APBD Sulsel kecil, sehingga sulit untuk memasukkan program baru dengan anggaran yang besar.
"Bukan masalah serius itu (jika bawa program baru), bahwa ada program oke aja, cuma postur fiskal kita sangat sempit agak susah dia mengakselerasi program baru yang butuh anggaran besar," jelasnya.
Lebih lanjut, Ulla menitipkan agar program Bahtiar yakni di bidang pangan seperti pisang cavendish, sukun dan lainnya tetap diperhatikan. Apalagi, kata dia, program tersebut sudah terbentuk ekosistemnya dan tidak menggunakan anggaran besar.
"Ekosistemnya sudah terbentuk, jadi itu akan jalan dengan sendirinya. Apalagi kita berharap itu bisa mendorong peningkatan pendapatan petani. Di sisi lain itu tidak menggunakan APBD besar, jadi saya kira dilanjutkan saja kalau masih baik, tidak ada masalah itu," pungkas Ulla.
Zudan Fokus Pemerintahan hingga Pilkada
Zudan mengaku sudah punya fokus selama memimpin Sulsel berdasarkan tugas dan fungsi pokoknya sebagai Pj Gubernur Sulsel. Dia menyebut dirinya bakal fokus terhadap pelayanan publik, pembangunan, hingga penyelenggaraan pilkada serentak di Sulsel.
"Ditugaskan untuk melaksanakan tugas sebagai Penjabat (Gubernur) di Provinsi Sulawesi Selatan. Mudah-mudahan kita semua, saya, dan kawan-kawan, bisa melaksanakan amanah sebaik-baiknya dan seoptimal mungkin untuk melaksanakan tugas-tugas pokok, tugas pemerintahan, tugas pembangunan, dan tugas pilkada," kata Zudan kepada wartawan usai dilantik di Jakarta, Jumat (17/5/2024).
Menurut Zudan, Pj Gubernur bertugas memastikan kebutuhan publik dapat terlayani dengan baik serta melanjutkan agenda pembangunan. Dia pun meminta dukungan agar tugas-tugas utamanya dapat berjalan baik berkat kerja sama dengan seluruh unsur pemerintahan di Sulsel.
"Penjabat itu tugasnya mengisi kekosongan jabatan. Tugas utama pemerintahan itu pertama, melaksanakan tugas pokok pemerintahan yakni pelayanan publik, tugas melanjutkan pembangunan, ketiga terus menyapa masyarakat melalui tugas sosial dan kemasyarakatan. Tugas utamanya itu. Mohon doanya ya, teman-teman," tuturnya.
Dia menambahkan, kesiapan penyelenggaraan pilkada yang disiapkan oleh Bahtiar telah dilakukan dengan matang. Prof Zudan akan berkoordinasi dengan penyelenggara pilkada untuk melanjutkan hal tersebut.
"Sudah disiapkan oleh Pak Bahtiar dengan matang. Tinggal kita lanjutkan. Bersama KPU, Bawaslu, dan tim keamanan. Mohon dukungannya, ya," pungkasnya.
Simak Video "Video: Peras Pemilik Ruko, 9 Pria di Makassar Diciduk Polisi "
[Gambas:Video 20detik]
(asm/asm)