.webp)
Viral di media sosial (medsos) mayat seorang wanita dikabarkan dibuang di Jembatan Kembar, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi tengah menyelidiki informasi wanita yang diduga menjadi korban begal tersebut.
"Itu saya dengar kabar. Kita sementara dalami," kata Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak kepada detikSulsel, Jumat (17/5/2024).
Reonald mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi dari keluarga yang bersangkutan. Pihaknya belum memberikan informasi lebih lanjut sampai kejadian itu dilaporkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi belum ada petunjuk kita. Belum ada laporan secara resmi atau pengaduan secara resmi. Tapi kita masih cek kebenarannya, benar atau nda," paparnya.
Dia mengaku hingga saat ini informasi itu masih simpang siur. Reonald menyebut pihaknya cukup kesulitan menyelidiki kasus ini karena kurangnya petunjuk yang signifikan.
"Belum kita dipastikan benar atau tidaknya. Ada yang bilang hilang, ada yang bilang kesurupan. Makanya kita pastikan dulu. Apakah ini hoax atau tidak, atau bagaimana," sebut Reonald.
Senada, Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Bahtiar mengaku penyidik sudah turun melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP) sebagaimana yang beredar di medsos. Namun, Bahtiar menyebut personel di lapangan tidak menemukan adanya jejak-jejak kasus tersebut.
"Nah itu dia, tapi kalau korban begal, pasti meninggalkan jejak, menyesuaikan di TKP kalau misal dibuang. Kami juga cari-cari info, perintahkan anggota di lapangan belum ada juga," urainya.
Dari unggahan yang beredar di medsos, tampak foto seorang wanita mengenakan jilbab biru dikabarkan menghilang. Wanita itu diduga telah meninggal usai menjadi korban begal.
Mayat wanita itu disebut dimasukkan ke dalam karung dan dibuang ke sungai di Jembatan Kembar, Gowa. Unggahan itu juga menyertakan 3 rekaman suara yang diduga milik korban.
"Assalamualaikum sapa tau sekitaran mappala ada anggota keluarga nya hilang... ternyata ini cewek dibunuh sm begal mayatnya dibuang di sungai jembatan kembar ka minta tolong ki kodong supaya mayatnya yg dlm karung didasar sungai dicari," bunyi pesan di WhatsApp itu.
"yg tnggal sktar madasarah, coba ki cek2 tanya kel atau tetangga. siapa tau ada kel yg tdk ada kabar at mnghilang. ini rekaman orng kerasukan," lanjut pesan tersebut.
(sar/ata)
