Pj Gubernur Sulsel Pastikan Lahan Bendungan Jenelata Gowa Tak Bermasalah

Pj Gubernur Sulsel Pastikan Lahan Bendungan Jenelata Gowa Tak Bermasalah

Sahrul Alim - detikSulsel
Rabu, 15 Mei 2024 16:00 WIB
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin bersama Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan meninjau pembangunan proyek Bendungan Jenelata di Gowa. Dokumen Istimewa
Foto: Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin bersama Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan meninjau pembangunan proyek Bendungan Jenelata di Gowa. Dokumen Istimewa
Gowa -

Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin memastikan pembangunan Bendungan Jenelata di Kabupaten Gowa tidak ada kendala berarti. Pembebasan lahan untuk proyek strategis nasional (PSN) senilai Rp 4,1 triliun ini juga dipastikan tak bermasalah.

Bahtiar bersama jajaran Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sulsel meninjau pembangunan Bendungan Jenelata di Desa Moncongloe Kecamatan Manuju, Rabu (15/5/2024). Kanwil BPN Gowa, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang dan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan juga hadir dalam kunjungan itu.

"Hari ini saya menyempatkan melihat progresnya, harus kami pastikan sebagai pemerintah daerah apa yang diarahkan oleh bapak presiden terutama di Musrenbangnas kemarin, saya dengan pak bupati (Gowa) juga hadir. Jangan sampai ada proyek-proyek atau program-program pusat di daerah itu terhambat," kata Bahtiar kepada wartawan di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita lihat progresnya sangat baik, dan akselerasi sangat baik dan kecepatan pembangunan sangat positif. Tinggal kami segera berkomunikasi dengan pihak terkait terutama aparat yang melakukan pendampingan dari sisi hukum, mungkin pihak kejaksaan supaya pengadaan lahan di percepatan pembangunan menjadi atensi pemerintah pusat ini bisa dilaksanakan," ungkap Bahtiar.

Sementara itu, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan memastikan bakal menindaklanjuti tugas yang diberikan untuk mendukung PSN ini. Dia memastikan pembangunan akan berjalan lancar dan sesuai rencana dengan dukungan Pemkab Gowa.

ADVERTISEMENT

"Sampai dengan hari ini, berkat petunjuk bapak gubernur kita mampu menyelesaikan seluruh permasalahan yang akan timbul dan tidak akan menghalangi proses pembangunan ini," ujarnya.

Kepala Satker Bendungan Balai Besar Pompengan Jeneberang Andi Baskara membeberkan progres pembangunan bendungan ini sudah mencapai 2,1 persen sejak dilakukan groundbreaking pada Desember 2023. Saat ini tengah dilakukan penggalian teras menden bendungan.

"Kita sudah melakukan penggalian untuk di (teras) Menden, kemudian juga di sebelah kanan ada penggalian Menden," jelasnya.

Andi Baskara mengungkapkan proyek ini akan dikerjakan selama 5 tahun atau ditargetkan selesai pada 2028. Namun jika ada percepatan dengan dukungan Pemkab Gowa dan Pemprov Sulsel maka bisa jadi selesai lebih cepat pada 2027.

"Untuk percepatan pengadaan lahan ini kita akan berprogres lebih cepat lagi, dan bisa mencapai 8-10 persen di akhir tahun 2024 ini. Ditargetkan selesai di 2028 tapi apabila bisa dilakukan percepatan, itu bisa. Sehingga bisa lebih cepat ya, di 2027 mungkin ya," pungkasnya.




(hmw/hsr)

Hide Ads