"Total untuk seragam Rp 343.750.000, kalau pin Rp 702.000.000," ujar Kepala Bagian (Kabag) Umum dan Keuangan Sekretariat DPRD (Setwan) Selayar Dian Ady Luhur kepada detikSulsel, Senin (13/5/2024).
Dian mengatakan pihaknya masih berkoordinasi dengan KPU Selayar terkait jadwal pelantikan. Sementara itu, pihaknya juga tengah mempersiapkan mengenai pelantikan nanti, termasuk pakaian dan pin.
"Terkait persiapan baju dan pin kita belanja berdasarkan e-Katalog," katanya.
Untuk diketahui, ada 25 anggota DPRD Selayar terpilih dari hasil Pileg 2024. Nantinya tiap legislator akan mendapat empat jenis seragam, yakni pakaian dinas harian (PDH), pakaian sipil harian (PSH), pakaian sipil lengkap (PSL), dan pakaian sipil resmi (PSR).
Dian merinci empat jenis seragam itu masing-masing bernilai PDH Rp 1.650.000 per orang, PSH Rp 2.300.000 per orang, PSL Rp 5.000.000 per orang, dan PSR Rp 2.500.000 per orang. Khusus PSH, kata dia, tiap legislator akan mendapatkan dua set.
Dia menjelaskan, tiap legislator juga akan mendapatkan dua pin emas, masing-masing seberat 5 gram dan 10 gram, dengan berat total 375 gram. Tiap gramnya bernilai Rp 1.800.000. Namun, harga satuan itu sangat bergantung pergerakan harga emas nantinya.
"Yang Rp 1.800.000 itu bukan bahwa itu yang harus digunakan, tapi itu di DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran) saja. Nanti akan menyesuaikan dengan di e-Katalog atau harga pasar emas," terangnya.
Dian menyampaikan Setwan Selayar mesti menghitung cermat terkait anggaran pelantikan nanti. Hal ini karena adanya agenda pesta demokrasi tahun ini yang menjadikan ada beberapa pos anggaran mesti dipangkas.
"Kita melihat keterbatasan anggaran, ya, untuk membiayai pesta demokrasi. Konsekuensinya, terkait penganggaran pelantikan ini sangat terbatas sebenarnya. Kalau mungkin ada yang berpikir bahwa berlimpah ruah ini anggaran pelantikan, sangat berbanding terbalik sebenarnya dengan kondisi yang ada sekarang," tuturnya.
(sar/ata)