20 Korban Longsor di Tana Toraja Ditemukan Tewas, Pencarian Dihentikan

20 Korban Longsor di Tana Toraja Ditemukan Tewas, Pencarian Dihentikan

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Senin, 15 Apr 2024 22:42 WIB
Tana Toraja -

Tim SAR gabungan menghentikan pencarian korban tanah longsor di dua titik di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel). Operasi dihentikan setelah 20 korban yang sebelumnya dinyatakan hilang tertimbun ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

"Sebanyak 20 jasad korban longsor di dua lokasi sudah dievakuasi. Maka operasi SAR bencana alam dinyatakan selesai dan ditutup," kata Kepala Kantor Basarnas Makassar Maxianus Bekabel kepada wartawan, Senin (15/4/2024).

Maxianus mengatakan 121 anggota SAR gabungan sudah kembali ke satuannya masing-masing. Dia menyebut tim yang terlibat dalam operasi ini adalah BPBD Tana Toraja, TNI, Polri, Basarnas Palopo dan Makassar, serta SAR Brimob Polda Sulsel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"121 anggota dalam SAR gabungan sudah dikembalikan ke satuannya masing-masing," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Sulsel Amson Padolo mengatakan belum memastikan operasi pencarian korban ditutup. Pihaknya masih akan standby jika ada laporan warga.

ADVERTISEMENT

"Tetap kita standby, meski korban semuanya sudah ditemukan, kita wanti-wanti ada laporan susulan dari masyarakat. Jadi besok kita rapatkan apakah akan ditutup atau belum," ucapnya.

Untuk diketahui, bencana longsor pertama terjadi di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Tana Toraja, Sabtu (13/4) sekitar pukul 23.30 Wita. Longsor terjadi usai wilayah tersebut diterjang hujan deras.

Penemuan jasad ibu-anak korban longsor Tana Toraja, Sulsel.Penemuan jasad ibu-anak korban longsor Tana Toraja, Sulsel. (Rachmat Ariadi/detikSulsel)

Sebanyak 16 korban ditemukan tewas dan dua selamat di lokasi tersebut. Korban terakhir ditemukan merupakan ibu dan anak bernama Safia (43) dan Gea (3), Senin (15/4) sekitar pukul 17.40 WITA.

Selanjutnya, longsor juga di Desa Randan Batu, Kecamatan Makale Selatan, Tana Toraja, Minggu (14/4) sekitar pukul 03.00 Wita. Longsor menerjang satu rumah milik warga yang mengakibatkan empat orang tewas dan dua selamat.

(hsr/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads