Sebanyak 20 nelayan di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo mengikuti lomba balap perahu untuk memeriahkan momentum Lebaran Idul Fitri 1445 H. Kegiatan ini juga diikuti nelayan dari Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Sulawesi Utara (Sulut).
"Iya, kegiatan ini adalah lomba balapan perahu dalam rangka memeriahkan Lebaran Idul Fitri 1444 H. Peserta yang ikuti ada 20 nelayan," ujar Ketua Panitia Lomba Balap Perahu Reza Mooduto kepada detikcom, Minggu (14/4/2024).
Lomba balap perahu tersebut digelar di Desa Laut Biru, Kecamatan Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango, Minggu (14/4). Balapan dimulai sejak pukul 11.00 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari kegiatan lomba ini pasti akan ada persatuan yang intinya itu silaturahmi terbangun antara nelayan di setiap desa," katanya.
Peserta merupakan perwakilan dari Desa Laut Biru, Desa Mootinelo, Desa Olele, Desa Bilandunga, Desa Segitiga, Desa Inogaluma, Desa Uabannga, Desa Mamungaa, Kecamatan Bone Raya, Bone Bolango. Kemudian dari Desa Lion, Kecamatan Posigadan, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).
"Untuk hadiah Rp 5.000.000 dengan biaya pendaftaran 1 perahu Rp 50.000, kategori yang diperlombakan yakni Kelas Lebaran 1," terang Reza.
Sementara itu, Kepala Desa Laut Biru Ismail T. Hada mengatakan lomba balap perahu merupakan agenda rutin tahunan setelah lebaran. Kegiatan ini diharapkan dapat membangun silaturahmi antarnelayan dari setiap desa.
"Jadi kegiatan ini semata-mata silaturahmi antara nelayan di setiap desa. Apalagi ada peserta dari Desa Lion, Sulawesi Utara, kan kegiatan dibuka umum untuk nelayan semua desa," ujar Ismail.
Ismail mengungkap bahwa lomba balap perahu merupakan budaya di Kecamatan Bone Raya khususnya warga Desa Laut Biru. Kegiatan itu pun mendapat respons positif dari warga.
"Kegiatan ini sudah menjadi tradisi setiap tahun dan ini sudah menjadi budaya di kampung kami," pungkasnya.
(hsr/ata)