Pemilihan Ulang 3 Besar Calon Rektor UNM: Hasmyati Masih Unggul Jauh

Pemilihan Ulang 3 Besar Calon Rektor UNM: Hasmyati Masih Unggul Jauh

Sahrul Alim - detikSulsel
Kamis, 04 Apr 2024 13:40 WIB
Hasil pemilihan ulang calon rektor Universitas Negeri Makassar (UNM).
Foto: Hasil pemilihan ulang calon rektor Universitas Negeri Makassar (UNM). (Sahrul Alim/detikSulsel)
Makassar - Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar pemilihan ulang calon rektor untuk menjaring 3 besar. Hasilnya, Hasmyati masih unggul jauh, dan tetap disusul Karta Jayadi serta Hasnawi Haris.

Pemilihan calon rektor kali ini diikuti oleh 63 anggota senat di Ruang Senat Menara Pinisi UNM, Kamis (4/4/2024). Calon rektor nomor urut 5 Hasmyati unggul dengan 40 suara, lalu disusul calon rektor nomor urut 4 Karta Jayadi dengan 14 suara, dan calon rektor nomor urut 1 Hasnawi meraih 5 suara.

"Alhamdulilah pemilihan rektor telah selesai dan hasilnya kita sudah saksikan bahwa yang berhasil keluar 3 besar, urutan pertama adalah Prof Hasmyati dengan perolehan 40 suara, kedua Prof Karta Jayadi dengan 14 suara dan urutan ketiga Prof Hasnawi Haris dengan perolehan 5 suara," ujar Ketua Panitia Pemilihan Rektor UNM Prof Hamsu Gani usai pemilihan.

Sementara dua calon lainnya dinyatakan gugur yakni calon rektor nomor urut 2 M Ichsan Ali yang tetap meraih 3 suara, dan Eko Hadi Sudjiono yang juga tetap mendapat 1 suara.

Dengan hasil ini, suara Hasmyati berkurang 11 suara sebelum dilakukan pemilihan ulang. Sementara suara Karta Jayadi bertambah 10 suara, dan Hasnawi bertambah 1 suara.

Usai pemilihan ini, panitia bakal langsung melaporkan hasilnya ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Selanjutnya panitia akan mengusulkan jadwal ke Kemendikbudristek untuk pemilihan putaran kedua.

"Setelah ini langsung kita laporkan makanya kita juga undang dari Kementerian untuk menyaksikan dan kita minta izin untuk mengirim hasilnya lewat surat email dulu nanti fisiknya menyusul sambil kita usulkan jadwal untuk putaran kedua yang sudah ada suara menteri," jelasnya.

Panitia Pilrek UNM mengaku masih akan menggelar rapat untuk menentukan jadwal sebelum diusulkan ke Kemendikbudristek. Hamsu menyebut pemilihan putaran kedua yang sudah mengikutkan suara menteri 35%.

"Ini kita konsultasikan dengan panitia tanggal berapa kira-kira karena tanggal masuk kantor nanti 15 Mei kalau tidak salah, jadi paling tidak tanggal 16 atau 17 April (digelar putaran dua). Tapi tetap kita tentatif," jelasnya.

Dia mengaku tetap mempersilakan jika ada calon yang kembali tak menerima hasil pemilihan putaran pertama yang telah diulang ini. Namun dia menegaskan bahwa panitia telah menyelenggarakan tahapan sesuai prosedur yang ditetapkan sesuai peraturan dan perundang-undangan.

"Bahwa misalnya pada akhirnya ada juga yang masih mau melaporkan silakan saja, itu di luar kewenangannya panitia yang jelas panitia telah melaksanakan dengan sebaik-baiknya," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi. Permintaan itu tertuang dalam surat dengan nomor 0320/E/KP.05.02/2024, tentang Penyaringan Ulang Pemilihan Calon Rektor Universitas Negeri Makassar Periode 2024-2029. Hal tersebut lantaran ditemukan adanya indikasi tindakan tidak netral dari pimpinan UNM.

"Disebutkan bahwa secara umum terbukti ditemukan adanya tindakan pimpinan perguruan tinggi di lingkungan Universitas Negeri Makassar yang tidak netral dengan mengarahkan suara Senat kepada calon rektor tertentu," ujar salah satu calin rektor, Karta Jayadi saat dihubungi, Rabu (3/4).


(asm/sar)

Hide Ads